PEKANBARU (HR)- Pemerintah Kota mendukung rencana Pemerintah Provinsi Riau yang  akan membangun Jembatan Fly Over di Simpang Ska. Mengenai penggantian lahan masyarakat yang terkena dampak pembangunan, juga akan dilakukan.

"Kita usahakan yang paling terkecil lah resikonya, tapi kalaupun ada tanah warga yang terkena dampak pembangunan, pasti akan diganti rugi oleh Pemko. Jadi saya rasa ini tidak akan ada masalah," kata Dedi Gusriadi, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru, kemarin.

Ia juga menyebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Pemprov Riau terkait dengan rencana pembangunan tersebut. “Untuk masalah Detail Engenering Design (DED) fly over sendiri juga tidak ada masalah, sudah dianggarkan provinsi, hanya memerlukan sedikit perbaikan. Artinya hanya ada sedikit perubahan pada tipe sebelumnya. Sumber dana tentunya berasal dari pemerintah pusat, karena ini jalan Nasional,” kata Dedi menjelaskan.

Pembangunan jalan nasional, lanjut Dedi, harus dibangun oleh Pemerintah Pusat menggunakan Anggaran Pendapatan Nasional (APBN).


Dedi Untuk itu pihaknya akan melobi pemerintah pusat agar pembangunannya segera direalisasikan dan tidak terkendala dari segi dana.

Selain Fly oper Simpang SKA, dalam waktu dekat ini juga akan dibangun dua Fly over lagi, masing-masing di Simpang Empat Pasar Pagi Arengka, dan persimpangan Jalan HR.Soebrantas - Jalan Garuda Sakti, Panam. "Pembangunan ketiga fly over ini, kita yakini akan mengatasi kemacetan yang terjadi di tiga persimpangan itu, terutama saat jam sibuk hari kerja," tandas Dedi.***