RIAUMANDIRI.CO - Setelah pelantikan rektor terpilih pada akhir tahun lalu, Universitas Riau menggelar serah terima jabatan rektor, dari Prof DR Aras Mulyadi kepada Prof DR Hj. Sri Indarti, SE M.Si, Kamis (2/2/2023), di Arya Duta Hotel Pekanbaru.

Hadir dalam acara tersebut Sekjen Kemendikbud Ristek Suharti, Kepala Dinas Pendidikan Riau M Job Kurniawan, dan forkompinda di Riau.

Dalam sambutannya, Suharti mengucapkan selamat bertugas kepada rektor baru. Dia meminta Suharti bisa membawa perubahan dan inovasi baru bagi dunia pendidikan di Riau, khususnya di lingkungan civitas kampus.

"Selamat bertugas kepada rektor baru. Semoga memberi energi baru di bawah kepemimpinan rektor perempuan pertama selama berdirinya UNRI," ujarnya.

Ia juga berharap, rektor baru bisa terus melanjutkan kepemimpinan yang telah dilakukan oleh rektor sebelumnya. Dapat membawa perubahan dan inovasi baru serta bisa menjalin kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam pengembangan pendidikan di Riau.

Sementara itu, dalam pidatonya, Sri Indarti mengatakan, pertemuan ini merupakan bentuk dari tongkat estafet tersebut. Keberlanjutan jalannya organisasi
akan kembali dilanjutkan oleh pelaksana yang baru. Siklus ini tentunya akan terus berjalan seiring dengan perkembangannya waktu. Namun demikian, tentunya ada satu tujuan yang akan dicapai dari suatu organisasi, yaitu visi dari organisasi tersebut.

"UNRI, melalui visinya: menjadi universitas riset, unggul, bermartabat di bidang sains dan teknologi di kawasan Asia Tenggara 2035. Pencapaian inilah yang menjadi pokok utama dari pergerakan jalannya organisasi," ujar rektor.

Dijelaskannya, sesuai dengan visi dan misinya dalam menjalan penyelenggaraan pendidikan  tinggi ini, UNRI tidak bisa bergerak untuk mencapai visi tersebut tanpa adanya dukungan dari seluruh pihak.

Ia juga turut mengucapkan terima kasih kepada rektor sebelumnya dan siap melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan UNRI ke depan.

Sementara itu, M Job juga turut berharap rektor baru bisa mengembangkan pendidikan vokasi dan menjadikan Riau sebagai salah satu tempat berinvestasi kelima se-Indonesia, dan nomor 1 di luar Jawa.

"Begitu pula halnya, diharapkan bisa lebih proaktif untuk bersinergi dengan Pemprov Riau," pungkas Kadisdik Riau.