PTMP-R Tuntut Inspektorat Segera Periksa dan Audit BPR Amanah serta BUMD Tuah Sekata

PTMP-R Tuntut Inspektorat Segera Periksa dan Audit BPR Amanah serta BUMD Tuah Sekata


RIAUMANDIRI.CO-Poros Tengah Mahasiswa Pelalawan Riau (PTMP-R) Gelar aksi unjuk rasa menuntut inspektorat untuk segera memeriksa dan mengaudit dua Perumda Pelalawan yaitu BUMD Tuah Sekata dan Bank BPR Dana Amanah, Jum'at 6/ 1/2023 di Komplek Perkantoran Bhakti Praja.

Koordinator Poros Tengah Mahasiswa Pelalawan (PTMP-R) Riau, Raihan Afrinal Dumaianta menyampaikan orasi di hadapan Kepala Inspektorat Kabupaten Pelalawan menuntut untuk segera mengaudit BUMD Tuah Sekata dan Bank BPR Dana Amanah.Terkait tidak transparannya laporan dua Perumda milik Pemerintah Kabupaten Pelalawan tersebut.


Mengingat Bank BPR Dana Amanah yang pernah mengalami kredit macet pada tahun 2020,namun hingga saat ini Bank BPR Dana Amanah masih menerima suntikan dana. Begitu juga dengan BUMD Tuah Sekata agar transparan terkait pengggunaan anggaran tahun 2022.ucap Raihan

Raihan menjelaskan bahwa untuk menjalankan hak dan tanggung jawabnya masyarakat harus berperan aktif dalam mengawasi dan mewujudkan penyelenggara negara yang bersih, bebas dari korupsi, kolusi dan Nepotisme dengan taat pada aturan dan norma yang berlaku dimasyarakat. Demi terwujudnya penyelenggara negara yang bersih dan bebas dari KKN. Maka dari itu perlu dilakukan tindakan hukum guna memperoleh informasi yang benar, jujur dan tidak diskriminatif, jelas Raihan.

Beberapa tuntutan yang disampaikan mahasiswa yang menamakan Poros Tengah Mahasiswa Pelalawan (PTMP) Riau yaitu menuntut Inspektorat Pelalawan segera memeriksa dan mengaudit Bank BPR Dana Amanah yang diduga mengalami kredit macet pada tahun 2020 lalu, namun hingga saat ini masih mendapat suntikan dana segar dengan jumlah hingga milyaran. 

Berikutnya tuntutan yang disampaikan yaitu mendesak Bupati Pelalawan untuk membubarkan Bank BPR Dana Amanah, karena diduga tidak transparan terkait anggaran yang diterima.Serta dinilai tidak bermanfaat dan hanya semata-mata pemborosan serta membebani Pemerintah Daerah. 

Tuntutan terakhir yaitu mendesak Inspektorat agar segera memeriksa dan mengaudit BUMD Tuah Sekata, agar transparan terkait penggunaan anggaran yang di gunakan oleh BUMD pada tahun 2022.Mengingat BUMD Tuah Sekata pernah tersandung kasus korupsi yang merugikan negara hingga milyaran rupiah. tutup Raihan

Sementara itu kepala Inspektorat Abdul Karim yang menyambut kehadiran aksi unjuk rasa Mahasiswa mengatakan sangat mensupport dan mendukung aspirasi yang disampaikan oleh mahasiswa.

"Tuntutan adek-adek mahasiswa akan kita evaluasi segara , namun Inspektorat akan koordinasi terlebih dahulu dengan BPK Perwakilan RI,nanti setelah koordinasi akan kita lakukan pemeriksaan dan audit kepada dua Perumda milik Pemerintah Kabupaten Pelalawan tersebut".ujar Karim (raf)