DPRD Sarankan Pemko Pekanbaru Hidupkan Bank Sampah
RIAUMANDIRI.CO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk memaksimalkan kelola bank sampah, menjalankan fungsi dari bank sampah ini disebut bisa menjadi salah satu cara untuk menyelesaikan persoalan sampah.
Sebab, dalam menuntaskan persoalan sampah ini dianggap perlu melibatkan masyarakat secara langsung ditengah tidak masif nya Pemko Pekanbaru dalam mengatasi persoalan penumpukan sampah dengan sistem swatanisasi pengelolaan angkutan sampah.
"Pengelolaan sampah itu seharusnya sudah melibatkan masyarakat, karena ketika pengelolaan sampah itu diserahkan penuh kepada pemerintah seolah-olah masyarakat sudah lepas tanggung jawab terhadap sampah," tegas Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Nofrizal, Kamis (10/11).
Selain itu, hidupnya pengelolaan bank sampah ini dapat mendatangkan nilai ekonomi tersendiri bagi masyarakat. Sebab, pengelolaan sampah dapat menghasilkan produk komoditi yang memiliki nilai ekonomi. "Mulai dari sampah yang kering seperti kertas, plastik, botol termasuk sampah-sampah rumah tangga itu bisa dijadikan komoditi ekonomi masyarakat," terangnya.
Nofrizal pun menyarankan agar Pemko Pekanbaru dalam hal ini menggandeng pihak ketiga agar tidak terlalu mengeluarkan anggaran dari APBD Kota Pekanbaru. "Syaratnya satu, pengelolaan bank sampah ini harus melibatkan perusahaan-perusahaan swasta dengan menggunakan dana CSR mereka," sambungnya.
Saran ini bukan isapan jempol belaka, melainkan Nofrizal sendiri memiliki data jelas soal pengelolaan sampah ini. Ada beberapa daerah yang bekerja sama dengan pihak swasta yang mampu menghasilkan sampah produktif yang dapa dipasarkan kembali.
"Di beberapa daerah, ketika kami coba melakukan koordinasi dengan BUMN, termasuk BRI dan BNI itu mereka sudah melakukan kerjasama terkait dengan pengelolaan bank sampah ini," jelasnya.
Saran ini, sebut Politisi Partai Amanat Nasional (PAN), dapat dilirik oleh Pemko Pekanbaru sebegai peluang dalam menuntaskan peroslan sampah di Kota Pekanbaru. Sembari menuntaskan sampah, ini juga menambah nilai ekonomi bagi masyarakat.
"Kalau bank sampah ini sudah hidup di setiap masyarakat, nggak perlu lagi kita ragu dengan sampah-sampah yang bertumpuk itu. Bahkan, sampah rumah tangga itu bisa digunakan juga untuk pakan ternak," pungkasnya. (Mal)
.jpeg)
