Alpian: Rehabilitasi Penyalahgunaan Narkoba Langkah Jitu

Alpian: Rehabilitasi Penyalahgunaan Narkoba Langkah Jitu

TELUK KUANTAN (HR)-Rehabilitasi merupakan langkah jitu dalam upaya menekan angka prevalensi penyalahguna narkoba di negeri ini. Sesuai dengan materi kebijakan dan strategi nasional dalam upaya menangani penyalagunaan narkoba.

Demikian disampaikan narasumber BNNP Riau Alpian Alimuddin, saat memberikan pemaparan kepada peserta dari UPTD kesehatan se-Kuansing pada acara Advokasi P4GN di instansi Pemerintah di Diskes Kuansing, Kamis (24/4). "Sejak dua tahun terakhir fokus penanganan penyalahguna narkoba berbalik arah. Rehabilitasi merupakan langkah jitu dalam upaya menekan angka prevalensi penyalahguna narkoba," tegasnya.

"Berbagai langkah memang tengah dilakukan BNN menyamakan presepsi, penyalahguna narkoba lebih baik direhabilitasi daripada di penjara. Semata-mata demi membantu para korban penyalahguna narkoba agar bisa pulih dan kembali melanjutkan masa depan mereka. Ini sesuai dengan tema yang kita angkat, "Peran instansi pemerintah mewujudkan Gerakan Rehabilitasi 100.000 Penyalahguna Narkoba," ujarnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BNNK Wim Jefrizal, narasumber dari BNNP Riau Alpian Alimuddin, serta kepala UPTD Kesehatan se-Kuansing. Sementara itu, Wim Jefrizal mengatakan, pentingnya rehabilitasi bagi pecandu yang menjadi korban penyalagunaan narkoba sebagai wujud mendukung gerakan rehabilitasi 100 ribu korban penyalaguna narkoba.

"Untuk melaksanakan amanat undang-undang, diperlukan energi yang besar serta pemahaman yang sama oleh seluruh pihak yang terkait, terutama aparat penegak hukum serta instansi-instansi terkait," ujarnya. Kegiatan ini diakhiri penandatanganan komitmen mendukung Gerakan Rehabilitasi 100.000 Penyalahguna Narkoba oleh peserta.
 
Diantaranya, membantu penjangkauan yang lebih efektif kepada para penyalahguna narkoba di kecamatan masing-masing, mendukung P4GN dan meminta secepatnya pembentukan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) di UPTD kesehatan kecamatan yang akan difasilitasi Dinas Kesehatan dan BNNK Kuansing. (rob)