8 Pegawai Tidak Ngantor Saat Disidak Wawako

Senin, 03 Juli 2017 - 17:26 WIB
Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo bersama tim saat melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah OPD (Foto:RMC/Parno)
Dumai (RIAUMANDIRI.co) - Setelah menikmati libur panjang sehubungan dengan perayaan idul fitri, selama 10 hari, para ASN maupun honor pada Senin (3/7/2017) sudah harus masuk kerja kembali. Untuk memastikan hal itu, Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo mengadakan inspeksi mendadak atau sidak. 
 
Dalam sidak di 9 OPD tersebut didapati 8 pegawai yang tidak masuk kerja. Sidak dimulai pukul 08.15 WIB, pertama kali di Badan penanggulangan Bencana Daerah di tempat ini rombongan disertai Nopizar dari Inspektorat dan juga Badan Kepegawaian serta Satpol PP disambut Tengku Izmet selaku Kepala OPD, setelah melakukan absensi dengan pengecekan pegawai satu persatu tidak didapati pegawai yang tidak hadir.
 
Kemudian rombongan melanjutkan ke dinas perlindungan anak dan pemberdayaan perempuan. Di OPD ini seluruh pegawainya hadir.
 
Sidak dilanjutkan di Jalan Kesehatan di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, rombongan disambut H. Suwandi selaku Plt. Kepala Dinas, ditempat ini rombongan melakukan hal yang sama mengabsensi dan mengecek satu persatu pegawai. Dan didapati satu orang pegawai negeri yang tidak hadir dan tanpa memberikan keterangan apapun. Ini menjadi catatan bagi tim yang melakukan sidak. 
 
Selanjutnya sidak di Kantor Camat Dumai Timur, di OPD ini seluruh pagawai masuk kerja. Sesuai rute kemudian Sidak di Dinas Perdagangan ditempat ini juga sama seluruh pegawai hadir, hal serupa juga di RSUD Kota Dumai ditempat ini rombongan disambut dr. H Syaiful selaku direktur RSUD, dilanjutkan sidak ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil H. Suardi selaku kepala dinas menyambut rombongan dan seluruh pegawai di OPD ini hadir alias masuk kerja.
 
Sidak dilanjutkan di Dinas Pustaka dan Kearsipan H. Surianto selaku kepala Dinas menyambut rombongan wawako, di tempat ini ada satu orang tidak hadir karena tengah menjalani hukuman di lembaga pemasyarakatan (LP) tersangkut kasus korupsi. 
 
Terakhir sidak dilakukan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di OPD yang dipimpin Drs. H Sya'ari ini terdapat 6 pegawai yang tidak hadir mereka tengah keluar kota dalam rangka dinas mendampingi siswa yang tengah mengikuti kegiatan O2SN di Pekanbaru.
 
Usai melakukan sidak, Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo, menyebutkan bahwa secara umum tingkat kehadiran baik, karena dari 9 OPD hanya 1 pegawai tidak hadir dan tanpa memberikan keterangan. "Secara umum tingkat kehadiran bagus, namun disayangkan ada pegawai yang tidak hadir tanpa memberikan keterangan. Seharusnya kalau tidak hadir bisa memberikan alasan pada atasannya, ini hendaknya harus diperhatikan oleh kepala OPD. Di ASN itu ada aturannya, dan itu harus dijalankan oleh kepala OPD," pinta Eko Suharjo.
 
Di tempat terpisah, Sekdako Dumai Ir.HM Nasir ketika dimintai tanggapan soal sidak yang dilaksanakan, dia menyebutkan tingkat kehadiran mencapai 99 persen. Namun demikian dia tidak menampik ada pegawai yang tidak hadir bahkan tidak hadir tanpa memberikan keterangan."Sesuai ketentuan semuanya akan kami proses, soal sanksi tentu berbeda-beda tergantung pada tingkat pelanggaran yang dilakukan," tegas Sekda.
 
Reporter: Parno Sali
Editor: Nandra F Piliang

Editor:

Terkini

Terpopuler