Riaumandiri.co - Seorang laki-laki lanjut usia ditemukan meninggal dunia di Sungai Kampar, Kelurahan Pelalawan, Kecamatan Pelalawan pada Minggu (30/11) sekitar pukul 08.00 WIB. Korban diketahui bernama Arsad (75), warga setempat.
Kapolsubsektor Pelalawan, Ipda Fernando Purba, mengatakan penemuan mayat tersebut bermula saat saksi bernama Darwis hendak berangkat ke kebun untuk melakukan penyemprotan. Dalam perjalanan, Darwis memperoleh kabar dari T Andi mengenai adanya sesosok tubuh yang hanyut di sungai.
"Saya mendapat informasi dari saudara T Andi bahwa ada mayat hanyut di sungai," ujar Darwis, Senin (1/12)
Mayat tersebut ditemukan berada di Pelanto T Cap Tepian Sungai Kampar. Para saksi kemudian berupaya mengevakuasi jenazah dari sungai ke daratan.
"Kami langsung mengangkat mayat tersebut ke darat dan membawanya ke rumah duka," kata Ipda Fernando Purba.
Pihak keluarga korban menyatakan menolak autopsi dan memilih untuk segera memakamkan almarhum.
"Kami sudah ikhlas menerima kematian korban dan tidak ingin dilakukan autopsi," ujar Zulyzah Aztuty, pihak keluarga.
Berdasarkan keterangan kepolisian, korban diduga terjatuh dari lubang kamar mandi di rakit miliknya yang berada di area sungai.
"Korban tidak bisa berenang dan tenggelam hanyut dibawa arus sungai," jelas Ipda Fernando Purba.
Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa saksi-saksi. Sementara itu, proses pemakaman korban dijadwalkan berlangsung segera sesuai permintaan keluarga.