NAPLES (HR)- VFL Wolfsburg tengah dalam tren menurun sepekan ini setelah serangkaian hasil positif. Untuk itu laga leg kedua perempatfinal Liga Europa kontra Napoli, Jumat (24/4) dinihari WIB di San Paolo dijadikan momentum kebangkitan Die Wolve.
Wolfsburg tampil oke sepanjang musim ini dengan hanya kalah tujuh kali di seluruh kompetisi musim ini. Mereka pun bersaing dengan Bayern Munich di papan atas klasemen.
Tak hanya itu mereka juga melaju hingga semifinal DFB-Pokal serta tampil di perempatfinal Liga Europa setelah menyingkirkan jagoan Italia, Inter Milan, di babak 16 besar lewat kemenangan kandang dan tandang. Para pemain seperti Bas Dost dan Kevin de Bruyne pun sinarnya begitu benderang.
Tapi sayang rentetan hasil bagus itu terhenti pekan lalu saat Napoli mempermalukan mereka dengan skor 4-1 di Volkswagen Arena pada leg pertama perempatfinal. Skor tersebut boleh dibilang mengejutkan mengingat Wolfsburg sulit ditaklukkan di kandang.
Hasil yang berlanjut ke Bundesliga ketika mereka hanya mampu main imbang 1-1 dengan Schalke di kandang yang membuat Wolfsburg tertinggal 12 poin dari Bayern, dengan musim menyisakan lima pertandingan lagi.
Wajar jika penurunan performa ini mengkhawatirkan para pendukung Wolfsburg yang tentu ingin melihat timnya meraih trofi musim ini. Maka dari itu laga di San Paolo, Jumat (24/4) dinihari WIB, bakal dijadkan momentum kebangkitan.
Meski misi lolos ke semifinal terbilang sulit mengingat mereka harus menang minimal 4-0 dan tak akan diperkuat De Bruyne serta Andre Schuerrle.
"Kami ingin membuktikan diri di kompetisi Eropa bahwa hasil di leg pertama hanyalah sebuah cela, mengingat penampilan kami sejauh ini - meskipun kami justru tampil buruk di sebuah laga yang sangat penting," ujar kiper Wolfsburg, Diego Benaglio, seperti dilansir Soccerway.(dtc/pep)