MGPA Membantah Pelaku 'Unboxing' Ducati Panitia WSBK Mandalika

MGPA Membantah Pelaku 'Unboxing' Ducati Panitia WSBK Mandalika

RIAUMANDIRI.CO – Head of Operation and Sporting Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Dyan Dilato membantah pelaku 'unboxing' salah satu motor World Superbike (WSBK) Mandalika adalah panitia pelaksana.

"Itu oknum [pelaku unboxing motor peserta WSBK] yang memalukan. Bukan dari panitia," kata Dyan melalui pesan singkat pada Kamis (11/11) siang.

Kasus 'unboxing' motor Ducati mencuat setelah Speedweek memberitakan kejadian itu. Dugaan tersebut dipublikasikan berdasarkan rekaman video dan gambar salah satu panitia lokal WSBK Mandalika membuka kotak kargo Ducati.


Tak hanya itu, staf tersebut juga terlihat mengutak-atik motor pembalap Michael Rinaldi. Bahkan hal tersebut juga dijadikan konten media sosial dan Youtube. Saat ini oknum yang diduga pelaku telah dipecat.

Lazimnya, kargo logistik para pembalap WSBK hanya boleh dibuka oleh otoritas kepabeanan negara setempat dan tim pemilik kargo untuk mencegah spionase dan manipulasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

Direktur Eksekutif SBK Gregorio Lavilla lantas menyampaikan permintaan maaf kepada Ducati. Lavilla juga mengaku telah memecat panitia lokal yang melakukan tindakan tidak terpuji yang memalukan Indonesia tersebut.

"Kami minta maaf sebesar-besarnya. Insiden ini di luar kontrol kami. Karyawan yang membuka kargo tersebut sudah dipecat," kata Lavilla, seperti dikutip Speedweek.com pada Kamis (11/11).

Direktur Sport Ducati Corse Paolo Ciabatti, marah dengan insiden ini. Kejadian tersebut dianggap kemunduran dan hanya terjadi saat balap internasional berlangsung di negara-negara dunia ketiga, yaitu 40 tahun lalu.

Hingga kini belum diketahui apakah boks kargo tim pabrikan lainnya juga dibongkar. Saat ini penyelidikan internal oleh MGPA sedang dilakukan untuk memberikan kepastian kepada tim lain.

Diketahui, sebagian besar kru dan staf tim-tim WSBK 2021 di Mandalika belum tiba di Indonesia. Mereka dijadwalkan tiba di Lombok pada Minggu (14/11) dan Senin (15/11). Setelah itu mereka akan menjalani karantina selama dua hari.

Sementara itu beberapa perwakilan Dorna sudah tiba di lokasi menjelang ajang Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) sebelum WSBK Indonesia dihelat pada 19-21 November.



Tags MotoGP