29 Kilometer Tol Pekanbaru-Bangkinang Sudah Rigid dan Bisa Dilalui

29 Kilometer Tol Pekanbaru-Bangkinang Sudah Rigid dan Bisa Dilalui

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Gubernur Riau Syamsuar bersama Kapolda Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, menjajal dan meninjau langsung pelaksanaan pembangunan Tol Pekanbaru-Bangkinang yang akan terhubung langsung dengan Tol Padang, Sumatera Barat.

Gubri Syamsuar menyampaikan, progres pembangunan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang masih perlu dilakukan penyelesaian pembebasan lahan yang tidak begitu banyak. Progres pembangunan telah mencapai 62 persen, bahkan beberapa ruas jalan sudah bisa dilalui. Selain itu. sepanjang 29 kilometer sudan dirigid.

“Ini kami bersama Pak Kapolda melakukan peninjauan terhadap pembangunan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang, untuk mengetahui progres dan permasalahan yang terjadi. Sehingga kami dengan Forkopimda bisa membantu penyelesaiannya," kata Gubri, Selasa (23/3/2021).


Dijelaskan Gubri, dari progres pembangunan jalan tol ini, ada beberapa titik yang perlu izin pinjam pakai karena berada di kawasan hutan. Namun izin itu diharapkan dalam waktu dekat sudah keluar.

Pihak kontraktor juga menyampikan pembebasan lahan telah selesai dengan baik tanpa ada masalah dengan masyarakat. Di mana pemerintah Kampar memberikan sosialisasi kepada masyarakat setempat.

“Dari laporan yang disampaikan pihak kontraktor, ada beberapa titik yang perlu izin pinjam pakai karena berada di kawasan. Karena itu tadi kami usulkan tadi memungkinkan atau tidak, kalau yang sedikit ini kami berikan dulu izin penetapan lokasinya, di luar daripada ruas jalan yang harus menunggu izin pinjam pakai dari Kementerian Kehutanan. Agar pekerjaan yang selesai dikerjakan ini nyambung dengan ruas jalan yang akan diterbitkan izin penetapan lokasinya,” kata Gubri.

Sementara itu, Projek Direktur Tol Pekanbaru-Bangkinang, Bambang Eko mengatakan, untuk progres pembangunan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang sudah mencapai 62 persen, dan pihaknya akan terus menggesa pembangunan jalan tol ini hingga Sumbar. Dia juga optimis selesai pada tahun 2021 ini.

“Kondisinya jalannya yang 62 persen itu semuanya rigit dan sudah bisa digunakan, sepanjang 29 kilometer. Untuk fungsionalnya kita tidak bisa memastikan itu keputusannya ada pada pemerintah pusat. Kita menunggu dari pusat saja untuk fungsionalnya,” jelas Bambang.

Selain Kapolda Riau, turut mendampingi Bupati Kampar H Catur Sugeng, Kadis PUPRPKPP Riau H Taufik OH. Kemudian, Asisten III Setdaprov Riau H Syahril Abdi, Kadiskominfotik Riau H Chairul Riski, Kepala Biro Administrasi Pembangunan H Aryadi dan lainnya.

Tol Pekanbaru – Bangkinang merupakan bagian dari koridor pendukung (sirip) JTTS, yakni ruas Pekanbaru-Padang sepanjang 254 km. Untuk Tol Pekanbaru-Bangkinang dirancang untuk memiliki 6 jembatan dan 2 rest area.

Sejumlah pekerjaan fisik yang telah dilakukan yakni pekerjaan main road, overpass, box traffic, dan box drain. Tol yang memiliki main road sepanjang 40 km dengan kecepatan pada ruas tol ini direncanakan 80 km/jam, akan membantu menyambungkan jalur darat dari Pekanbaru hingga Bangkinang dengan waktu tempuh yang lebih cepat. Jarak dari Pekanbaru-Bangkinang jika melewati jalan nasional adalah sekitar 58,8 kim dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 40 menit.