Jelang Pilkada Siak, Panwascam Tualang Bersama Upika Patroli Cegah Politik Uang
RIAUMANDIRI.ID, PERAWANG – Jelang Pilkada yang akan dihelat beberapa hari lagi, Panwaslu Kabupaten Siak melalui Panwascam Tualang melakukan Patroli bersama Upika setempat guna mencegah terjadinya money politics atau politik uang menjelang hari pencoblosan tanggal 9 Desember mendatang.
Sebelum melakukan patroli bersama skala besar, tim terlebih dahulu melaksanakan apel gelar pasukan di Halaman Kantor Camat Lama di Kelurahan Perawang yang dipimpin oleh Ketua Panwascam Tulang Suwito, Rabu (2/12/2020).
Tampak hadir dalam apel gelar pasukan tersebut, Kapolsek Tualang AKP Faizal Ramzani SH SIK MH, Sekcam Tualang Arie Dermawan, Perwakilan Koramil X Tualang, Ketua PPK Tualang Taufik dan anggota Panwascam Tualang.
Suwito yang merupkan Ketua Panwascam Tualang mengatakan, masyarakat Kecamatan Tualang harus pintar dan bijak dalam menentukan pilihan untuk menentukan pemimpin Kabupaten Siak lima tahun kedepan, kalau ada salah satu calon ataupun tim sukses yang memberikan imbalan berupa uang, segera laporkan.
Dijelaskan Suwito, apabila ada oknum yang melakukan money politik , sudah diatur dalam UU No 10 tahun 2016 pasal 187 A, "Setiap orang dengan sengaja melakukan perbuatan melawan hukum menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya sebagai imbalan kepada warga Negera Indonesia baik secara langsung ataupun tidak langsung untuk mempengaruhi pemilih agar tidak menggunakan hak pilih, menggunakan hak pilih dengan cara tertentu sehingga suara menjadi tidak sah, memilih calon tertentu atau tidak memilih calon tertentu sebagaimana mana dimaksud pada pasal 73 ayat 4".
"Oknum yang melakukan money politik dipidana penjara paling singkat 36 bulan dan paling lama 72 bulan. Sedangkan denda paling sedikit Rp 200.000.000, paling banyak satu miliar rupiah," tegasnya.
Hal senada juga diucapkan Kapolsek Tualang AKP Faizal Ramzani, "Mari sama sama kita ciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Kecamatan Tualang ini menjelang hari pencobolosan 9 Desember mendatang," ajaknya.
Reporter: Dolly Sandro
