Sambut Mahasiswa Baru, Rektor Unilak: Di Masa Pandemi, Jangan Menyerah Untuk Meraih Sarjana

Sambut Mahasiswa Baru, Rektor Unilak: Di Masa Pandemi, Jangan Menyerah Untuk Meraih Sarjana

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Universitas Lancang Kuning resmi melakukan Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru (Pamaba) tahun 2020-2021, Rabu-Kamis (7-8/10/2020. Pamaba dilakukan secara online dan diikuti ribuan mahasiswa baru Unilak. 

Mahasiswa baru Unilak tahun ini berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia. Pamaba resmi dibuka oleh Rektor Unilak Dr. Junaidi, SS. MHum, didampingi Wakil Rektor I Zamzami, SKom, MKom, Wakil Rektor II Hardi, SE, MM, dan Wakil Rektor III Dr. Bagio Kadaryanto, SH, MH. Pamaba mengangkat tema "Mewujudkan Mimpi di Kampus Pilihan.

“Anda adalah orang-orang pilihan yang telah memutuskan untuk bergabung sebagai mahasiswa di Universitas Lancang Kuning. Saya selaku Rektor Universitas Lancang Kuning dan civitas akademika menyambut kedatangan saudara-saudara, dengan tangan terbuka, hati yang tulus dan pikiran yang jernih, untuk mewujudkan mimpi anda menjadi seorang sarjana yang berkontribusi untuk kemajuan diri anda, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Anda kini telah menjadi keluarga besar Unilak,” ujar Rektor.


Disebutkan Rektor, mahasiswa baru telah memilih Unilak sebagai kampus untuk belajar, berbagi pengalaman, dan menempa diri, sehingga nanti dapat mewujudkan mimpi, impian dan cita-cita anda menjadi orang sukses. 

“Kami akan mengantar kesuksesan anda, mari kita raih sukses bersama di Universitas Lancang Kuning. Kuatkan niat, kukuhkan tekad, mantapkan langkah dan ayunkan tangan untuk bergerak bersama kami di Universitas Lancang Kuning. Hilangkan rasa malas, rendah diri dan manja. Jadilah anda mahasiswa yang tangguh, cerdas, kreatif, inovatif dan memiliki karakter yang kuat dan mulia,” papar Rektor.

Lebih lanjut Rektor menjelaskan, Unilak adalah kampus yang mengusung visi menjadi universitas unggul di tingkat nasional berlandaskan budaya Melayu. Unilak terus bertransformasi sesuai dengan tren zaman dan keperluan masyarakat dan dunia kerja. Dengan misi yaitu: 1. Meningkatkan kualitas pendidikan untuk menghasilkan lulusan kompetitif berskala nasional. 2. Melakukan penelitian dalam rangka menumbuh kembangkan iptek dan budaya. 3. Melakukan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka menyebarluaskan iptek dan budaya. 4. Menjalin kemitraan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. 

Di masa Pamaba ini juga menjelaskan tujuh nilai utama, yang digali dari nilai-nilai luhur yang terdapat dalam budaya Melayu dan budaya Indonesia.

“Setiap insan Unilak (mahasiswa baru) harus memegang teguh nilai-nilai ini, religius, jujur, visioner, bijaksana, disiplin, bermartabat, kerja sama,” ujar Rektor.

Dijelaskan Rektor, pilihan untuk bergabung di Unilak adalah pilihan tepat, karena mahasiswa Unilak memiliki banyak prestasi yang sangat membanggakan baik secara nasional maupun internasional.  

Dalam pemaparan, Rektor Unilak menjabarkan berbagai prestasi di antaranya, medali emas SEA Games 2019 cabor sepak takraw di Filipina (Rizanov Kurniawan-Fekon), medali emas cabor renang pada Pomnas Jakarta dan Makassar (Vannesa Evato), medali emas ASEAN University Games cabor renang, kampus terbaik bidang prestasi olahraga dari KONI Riau, finalis Duta Bahasa Riau 2020, juara lomba debat bahasa inggris LLDIKTI X (Yohandytha Dipandi-FKIP & Putri Hosiana-Fahukum), juara CBL Riau 2019 kategori 5x5 dan 3x3 kategori kampus (tim basket Unilak), tempe super a-zaki pemenang dana hibah KBMI Kemendikbud RI, mahasiswi Unilak menjadi Dara Riau.

Disebutkan Rektor, Unilak memiliki keunggulan yang bisa mengantarkan kesuksesan bagi mahasiswa baru yang didasarkan pada; Pertama, Unilak berlandaskan budaya Melayu dan tetap menghormati keberagaman budaya dan agama, Kedua, memiliki kampus yang hijau dan asri dengan luas lahan 55 hektar di Kota Pekanbaru. Ketiga, Unilak menjadi tempat orang berolahraga sekaligus memperoleh udara yang segar dari pepohonan yang terdapat di lingkungan sekitar, dan Keempat, ada lebih dari 15 beasiswa yang tersedia di Unilak yang didapatkan oleh lebih dari 1.000 mahasiswa di tahun 2019. 

Di masa Covid-19, Rektor juga memberikan semangat mahasiswa baru. Menurutnya, masa pandemi bukan menjadi halangan atau hambatan untuk meraih kesuksesan dan mengejar mimpi menjadi sarjana. 

"Mahasiwa baru adalah pejuang pendidikan. Meskipun pada hari ini, dunia, Indonesia, dan Riau sedang dilanda pandemi Covid-19, mahasiswa tetap meneguhkan asa untuk tetap kuliah di Unilak. Kita tidak boleh menyerah pada Covid-19,” ujar Rektor.

"Covid-19 memang menghalangi kita untuk bertatap muka. Tetapi sebagai insan kreatif kita terus bergerak untuk menjalani kehidupan ini dengan berbagai inovasi. Unilak terus menguatkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi digital. Buktinya perkuliahan di Unilak tetap dilaksanakan dengan mengunakan fasilitas teknologi hari ini. Meskipun pada awal semester ini kegiatan perkuliahan dilaksanakan secara daring, saya yakin bahwa anda semua tetap semangat untuk mengikutinya,” harap Rektor.

Ketua Panitia Pamaba 2020, Dr. Bagio Kadaryanato, SH, MH mengatakan, Pamaba berlangsung selama dua hari, (Rabu-Kamis). Kegiatan yang dilakukan yaitu pengenalan akademik oleh Biro Akademik Unilak, pengenalan organisasi kemahasiswaan di Unilak, pengenalan etika mahasiswa, pembelajaran online dengan blended learning.

“Organisasai kemahasiswaan di tingkat univeritas dan fakultas juga dilibatkan untuk memperkenalkan organisasi kepada mahasiswa baru. Ini bertujuan agar mahasiswa baru memiliki tempat untuk pengembangan diri, perkuat jaringan, meningkatkan prestasi, melatih leadership dan lain-lain," jelas Bagio. 

Beberapa ormawa yang ada di Unilak yaitu, BEM, DPM, bola basket, UKMI Al-Fatah, panahan, sepak bola, Menwa, Waradipa, VISI, dan lain-lain. (*)