PASIR PENGARAIAN (HR)- Terhitung sejak Januari 2015 Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Rokan Hulu, telah menyalurkan bantuan 1.500 benih ikan kepada 25 kelompok pembudidaya ikan.

 Bantuan benih ikan ini berasal dari unit pembenihan ikan milik Dinas Perikanan dan Peternakan yang ada di Kecamatan Rambah, Kecamatan Rokan IV Koto dan Kepenuhan.

Jenis benih ikan yang disalurkan kepada kelompok pembudidaya ikan di beberapa Kecamatan, seperti kelompok peternak ikan di Kecamatan Rokan IV Koto, Rambah Hilir, Tambusai Utara, Tambusai, Rambah Samo, Bangun Purba, Ujungbatu, Rambah, dan Kecamatan Kepenuhan berupa ikan nila, lele, dan ikan mas. Sedangkan sistem pendistribusiannya dilakukan secara bertahap.

“Sesuai rencana jumlah benih ikan yang akan kita salurkan kepada kelompok pembudidaya ikan tahun 2015 sebanyak 1.500.000 ekor.

Bantuan benih ikan ini berasal dari balai benih dan unit pembenihan yang dimiliki Dinas Perikanan dan Peternakan Rohul.

 Kemudian bantuan ini akan disalurkan secara bertahap dan paling lambat Desember 2015,” terang marjoko, Kadis Perikanan dan Peternakan melalui Jasmar, Kabid  Kabid Bina Produksi Perikanan, Kamis (9/4).

Menurut Jasmar, untuk meningkatkan produksi benih ikan di unit pembenihan dan di balai benih ikan yang ada di Kecamatan Rambah, Kecamatan Rokan IV Koto termasuk Kepenuhan, Dinas Perikanan dan Peternakan membutuhkan sebanyak 30 orang tenaga teknis dan bantuan anggaran sebanyak Rp1 miliar dan pasokan listrik dari PLN.

“Kendala yang kita dihadapi sejauh ini yakni mengenai keterbatasan SDM, baik secara kualitas maupun kuantitas. Kemudian pasokan air dari irigasi  sering kurang maksimal akibat perbaikan.

 Kemudian sistem pembenihan indoor (dalam ruangan) tak jalan karena listrik tidak ada.

Kemudian dana Rp1 miliar ini digunakan untuk membangun hactheeri (rumah pembenihan) di Rambah dan renovasi kolam di Kepenuhan,” terang Jasmar.

Meski demikian, Jasmar, mengimbau kepada kelompok pembudidaya ikan yang menerima bantuan agar serius dan bersungguh-sungguh menjalankan usaha kelompoknya.

 Bantuan pakan, kolam terpal dan lainnya yang diberikan hendaknya dapat dimanfaatkan. Karena bantuan yang diberikan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” tutupnya. (gus)