DPRD Pekanbaru Sarankan OTG Covid-19 Jalani Isolasi di Rusunawa Rejosari

DPRD Pekanbaru Sarankan OTG Covid-19 Jalani Isolasi di Rusunawa Rejosari

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru mendorong Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid-19 untuk menjalani isolasi mandiri di Rumah Susun Warga (Rusunawa) Rejosari.

Hal itu bertujuan agar pengendalian lebih terfokus dan dapat dipantau oleh Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Pekanbaru, lebih efektif daripada pasien OTG yang isolasi mandiri di rumah atau di hotel sekalipun.

Demikian disarankan oleh Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Yasser Hamidy, Minggu (30/8). Hal ini melihat perkembangan pertambahan kasus terkonfirmasi yang berasal dari pasien OTG.


"Kalau isolasi mandiri di rumah ada dampak sosialnya seperti dikucilkan oleh masyarakat setempat, dan tidak ada salahnya menggunakan fasilitas dari pemerintah," kata Yasser, akhir pekan kemarin.

Di samping itu, jika hal tersebut diterapkan dapat menekan angka penyebaran covid-19. Namun, sebelum diberlakukan tentu segala keperluan medis dipersiapkan di Rusunawa tersebut.

"Jika diarahkan isolasi mandiri ke Rusunawa tapi fasilitas tak ada tentu lebih bagus masyarakat isolasi mandiri di rumah, dan pasti pasien tersebut juga akan menjaga diri agar anggota keluarganya tidak ikut tertular," jelasnya.

Kepada masyarakat, pesan Yasser yang ada di wilayah tempat tinggalnya jika ada pasien yang tengah melakukan isolasi mandiri untuk tidak dikucilkan, melainkan lingkungan sekitar harus memberikan dukungan agar pasien tersebut semangat dan lekas pulih dari Covid-19.