Lima Manusia Perak di Pekanbaru Diamankan Satpol PP

Lima Manusia Perak di Pekanbaru Diamankan Satpol PP

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru mengamankan lima orang manusia perak yang menjalankan aktivitas mengamen mengharap pemberian uang dari pengguna jalan dengan cara dan gaya yang tergolong unik.

Betapa tidak, untuk menarik simpati dan perhatian warga, manusia perak ada yang bertingkah seperti patung adapula yang menari bahkan hingga memukul alat berupa kotak yang memang sudah mereka persiapkan sambil menyanyikan lagu yang tak jelas maksud dan artinya, mulai dari pinggir jalan hingga ke tengah jalan.

Tak ayal, kegiatan itu dinilai sangat meresahkan warga pengguna jalan karena dapat memicu kemacetan sebab manusia perak bukan hanya berdiri di pinggir jalan tapi berputar- putar mengelilingi pengguna jalan.


Plh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru, Burhan Gurning mengatakan, lima manusia perak yang diamankan bukan berasal dari Kota Pekanbaru tapi merupakan pendatang dari daerah luar. Kegiatan mereka dilaporkan masyaraat mengganggu ketertiban umum sesuai Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2002.

"Iya, sudah kami amankan manusia perak itu dari Jalan Cempaka, kemarin dan semuanya warga pendatang. Sebelum menjamur dan bertambah banyak, makanya aktivitas seperti itu dihentikan dan pelakunya kami amankan. Sekarang sudah kami serahan ke Dinas Sosial," kata Burhan Gurning, Kamis (23/7/2020).

Menurut pengakuan manusia perak, di Pekanbaru mereka menempati satu tempat tinggal yakni di Jalan Teuku Umar, namun berasal dari daerah dan provinsi yang berbeda-beda.

Pertama YD berasal dari Medan, JK asal Bandar Lampung, RI Muaro Bungo-Jambi, ZD Muaro Bungo- Jambi dan HS berasal dari Mentawai, Nias.

Menurut salah seorang warga pengguna jalan bernama Satria, keberadaan manusia perak bukan hanya tertumpu pada satu jalan saja namun selalu berpindah- pindah sesuai keinginan mereka.

"Kemarin saya lihat mereka di Jalan Diponegoro, sebelumnya juga pernah di Jalan Patimura. Awalnya saya kaget juga, biasanya manusia perak itu cuma ada di daerah Jawa. Tapi baguslah diamankan sebelum menjamur dan semakin meresahkan," imbuhnya.



Tags Pekanbaru