Survei Capres Versi Indikator: Ganjar Kalahkan Anies dan Prabowo

Survei Capres Versi Indikator: Ganjar Kalahkan Anies dan Prabowo

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei persepsi publik terkait sejumlah isu, salah satunya elektabilitas capres. Hasilnya, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ada di atas nama-nama lain.

Survei digelar pada 13-16 Juli 2020. Sampel survei ini sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak dari kumpulan sampel acak survei tatap muka langsung yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada rentang Maret 2018 hingga Maret 2020.

Jumlah sampel yang dipilih secara acak untuk ditelpon sebanyak 5.872 data, dan yang berhasil diwawancarai dalam durasi survei, yaitu sebanyak 1.200 responden.


Toleransi kesalahan (margin of error) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional.

Survei soal capres pilihan dilakukan dengan menyodorkan 15 nama kepada responden. Pertanyaan survei adalah: "Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang Ibu'Bapak pilih sebagai presiden di antara nama-nama berikut ini?"

Hasilnya sebagai berikut:

- Ganjar Pranowo 16,2%
- Anies Baswedan 15%
- Prabowo Subianto 13,5%
- Sandiaga Salahuddin Uno 9,2%
- Ridwan Kamil 8,6%
- Agus Harimurti Yudhoyono 6,8%
- Khofifah Indar Parawansa 3,6%
- Puan Maharani 2%
- Gatot Nurmantyo 1,4%
- Tito Karnavian 1,3%
- Erick Thohir 1%
- M Mahfud MD 0,8%
- Airlangga Hartarto 0,3%
- Budi Gunawan 0,2%
- Muhaimin Iskandar 0,2%
- Tidak Tahu/Tidak Jawab 19,9%

Indikator Politik Indonesia juga mencantumkan hasil survei elektabilitas sebelumnya. Dari data tersebut diketahui elektabilitas Ganjar terus naik dari Februari 2020. Sementara elektabilitas Anies Baswedan sempat turun, namun kini naik lagi. Sementara elektabilitas Prabowo terus turun.

Berikut elektabilitas Ganjar, Anies dan Prabowo di 3 survei terakhir Indikator Politik Indonesia (2020):

- Ganjar
Februari: 9,1%
Mei: 11,8%
Juli: 16,2%

- Anies
Februari: 12,1%
Mei: 10,4%
Juli: 15%

- Prabowo
Februari: 22,2%
Mei: 14,1%
Juli: 13,5%