Lion Air Tetap Beroperasi dengan Standar Protokol Kesehatan

Lion Air Tetap Beroperasi dengan Standar Protokol Kesehatan

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Pascaditemukannya pasien positif Covid-19 di maskapai Lion Air beberapa hari yang lalu, Lion Air tetap beroperasi seperti biasa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, disertai dengan hasil rapid tes atau swab dari penumpang yang akan terbang.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, kode penerbangan JT, Wings Air kode penerbangan IW, dan Batik Air kode penerbangan ID, menyampaikan penjelasan bahwa akan menaikkan kapasitas penerbangan dibandingkan bulan sebelumnya yang dimulai pada Juli 2020 serta dilanjutkan ke bulan-bulan berikutnya.

“Lion Air Group akan terus mengoperasikan pesawat-pesawatnya untuk melayani rute-rute penerbangan domestik. Dimana saat ini permintaannya terus meningkat, jadi tidak benar jika ada informasi yang mengatakan Lion Air Group berhenti beroperasi, terkait informasi yang beredar ini sedang ditelusuri sumbernya,” jelas Danang.


“Dalam kondisi masa waspada pandemi Covid-19, Lion Air Group secara konsisten menjalankan proses sterilisasi, kebersihan serta semua perawatan pesawat sesuai dengan program perawatan (approved maintenance program), secara berjadwal (schedule maintenance) dan tidak berjadwal (unscheduled maintenance),” jelasnya lagi.

Ditambahkan Danang, Lion Air tetap menggunakan rapid test, dan pihaknya juga melaksanakan rapid test Covid-19 bekerja sama dengan Klinik Lion Air Medika dilakukan sesuai standar prosedur, mengikuti rekomendasi dari protokol kesehatan serta berdasarkan pengawasan ketat tim medis.
 
“Tenaga medis yang bertugas akan membersihkan area pengambilan darah, dengan cairan antiseptik guna mencegah infeksi atau membunuh kuman. Rapid Test Covid-19 tetap mempergunakan sampel darah, dengan tujuan utama ialah mendeteksi kadar antibodi imunoglobulin terhadap virus dalam tubuh. Hal ini dilakukan sebagai skrining awal infeksi virus corona pada orang yang berisiko tinggi, serta salah satu upaya Lion Air Group mencegah penyebaran Covid-19,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Maskapai Lion Air membenarkan salah seorang penumpangnya terkonfirmasi positif Covid-19, setelah mendapatkan informasi dari Tim Gugus Tugas Covid-19, dan dari pemberitaan media.

Warga Rohul tersebut terbang dengan menggunakan Lion Air rute Pekanbaru-Jakarta pada Minggu (5/7), dan telah melalui prosedur yang sesuai dengan aturan penerbangan di masa pandemi covid-19.

Sehubungan dengan informasi tentang status atas hasil dari uji pemeriksaan kesehatan, sebelum penerbangan terutama hasil tes kesehatan, sudah terverifikasi oleh pihak terkait di bandar udara.

Maskapai Lion Air hanya menerima penumpang setelah melengkapi dokumen perjalanan menggunakan pesawat terbang. Termasuk hasil rapid tes dari pihak terkait yang mengeluarkan hasil tes kesehatan. Dan pihaknya tidak ada melakukan rapid tes atau tes kesehatan, selain dari pihak terkait, dalam hal ini pihak kesehatan di Bandara SSK II Pekanbaru.


Reporter: Nurmadi



Tags Ekonomi