Satpol PP DKI Jakarta Halau Pedagang yang Buka Lapak di Pasar
.jpeg)
RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengatakan seluruh aktivitas pasar di DKI Jakarta mulai ramai menjelang Idul Fitri di tengah pandemi Corona (Covid-19) ini. Karena itu, pihaknya menghalau aktivitas pedagang dengan meminta mereka menutup lapak.
"Sekali lagi karena semua aktivitas pasar ramai menjelang Idul Fitri, jadi kita bisa melakukan sifatnya menghalau pedagang, meminta mereka tutup pedagang kaki lima kita suruh berbenah meninggalkan tempat, dagangan, dan sebagainya," kata Arifin saat dihubungi, Sabtu (23/5/2020).
Selain itu, untuk pengunjung pasar Satpol PP akan diingatkan untuk memakai masker serta selalu menjaga jarak aman selama beraktivitas di pasar.
"Untuk pembeli kami selalu ingatkan wajib pakai masker, perhatikan physical distancing. Itu yang bisa kita lakukan," kata Arifin.
Pihak Satpol PP telah menempatkan personel untuk berjaga di beberapa pasar di DKI Jakarta. Di antaranya, sebanyak 120 personel Satpol PP setiap hari berjaga di Pasar Tanah Abang.
"Mereka itu (120 personel) pusatnya berputar sangat luas area yang harus diawasi anggota kami di Tanah Abang. Mulai dari Jalan Jati Baru, terus ada arah stasiun kemudian ke kiri di bawah jembatan multifungsi arah Blok M," tuturnya.
"Kemudian, belok kiri lagi arah Pasar Blok M, lurus lagi ke KH Mas Mansyur, belok kiri lagi ke Jalan Auri, yang arah menuju Jatibaru. Jadi satu putaran itu yang harus dijaga anggota kami," ujar Arifin.
Selain Pasar Tanah Abang, puluhan personel Satpol PP diturunkan di beberapa pasar lainnya. Di antaranya Pasar Minggu dan Pasar Kebayoran Lama.
"Pasar Minggu, Pasar Kebayoran Lama, itu pun sama. Anggota kami tempatkan sana. Sekitar Pasar Minggu dengan Kebayoran Lama sekitar 80 personel. Pasar Kramat Jati, Jatinegara (juga) ada anggota kita juga," kata Arifin.
