Mengenang Perjalanan Djoko Santoso, dari Panglima TNI hingga Ketua Timses Prabowo

Mengenang Perjalanan Djoko Santoso, dari Panglima TNI hingga Ketua Timses Prabowo

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal dunia. Djoko Santoso diketahui pernah menjabat Ketua Timses Prabowo pada Pilpres 2019.

Anggota DPR Fraksi Gerindra Habiburokhman membenarkan kabar duka tersebut.

"Almarhum sempat dirawat beberapa hari pasca-operasi karena pendarahan di otak," kata anggota DPR Fraksi Gerindra, Habiburokhman, saat dimintai konfirmasi, Ahad (10/5/2020).


Djoko Santoso adalah Panglima TNI pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dia menjabat Panglima TNI sejak 28 Desember 2007 hingga 28 September 2010. Djoko Santoso menjadi Panglima TNI di era Presiden SBY menggantikan Djoko Suyanto.

Sebelum menjabat Panglima TNI, Djoko Santoso sempat menjadi Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (AD) dan kemudian menjadi Kepala Staf TNI AD (KSAD). Djoko menjadi KSAD pada 2005-2007.

Pria kelahiran 8 September 1952 itu juga aktif di beragam organisasi. Djoko tercatat pernah menjadi Ketua Dewan Penasihat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Ketua Dewan Pembina IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia), hingga Ketua Dewan Pembina Gerakan Indonesia ASA (Adil, Sejahtera, Aman).

Sekitar 2015, Djoko memutuskan terjun ke dunia politik. Selepas jabatannya, Djoko Santoso memang tak langsung ke partai politik, tetapi dia kerap muncul dalam peristiwa politik.

Djoko Santoso mendirikan Gerakan Nasional ASA (Adil, Sejahtera, Aman) pada 2013. Di Pilpres 2014, dia juga memberikan dukungan untuk Prabowo Subianto. Terakhir, Djoko Santoso menjadi Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pilgub DKI 2017.

Djoko diumumkan berada di struktur Gerindra dengan menjadi anggota Dewan Pembina setelah Pilpres 2014. Djoko beberapa kali terlihat hadir dalam acara penting Gerindra.

Kala itu Waketum Partai Gerindra Edhy Prabowo mengungkapkan Prabowo telah meminta Djoko secara langsung untuk menjadi Ketua Tim Pemenangan.

"Pak Prabowo sudah menunjuk, mungkin Pak Djoko, tapi belum diputuskan. Kan kita harus konsultasikan dengan partai koalisi lainnya, partai pengusung lainnya," kata Edhy di kediaman Prabowo, Selasa (14/8).

Djoko sendiri telah menyatakan kesiapannya "Ya namanya tentara, ya siaplah. Tidak ada yang tidak siap kalau untuk negara, ya," tegas Djoko, Selasa (14/8).

Djoko Santoso diketahui meninggal pagi tadi. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, siang ini.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Kolonel Inf Nefra Firdaus menyampaikan dukacitanya. Seluruh jajaran TNI/TNI AD akan mengibarkan bendera setengah tiang.

"Sebagai bentuk penghormatan dan rasa dukacita yang mendalam atas kepergian Almarhum Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso, seluruh satuan jajaran TNI/TNI Angkatan Darat mulai hari ini mengibarkan bendera setengah tiang," pungkas Nefra.



Tags TNI