Satu Keluarga di Padang Positif Corona Tanpa Gejala, Punya Usaha di Pasar Raya

Satu Keluarga di Padang Positif Corona Tanpa Gejala, Punya Usaha di Pasar Raya

RIAUMANDIRI.ID, PADANG – Jumlah warga Sumatera Barat (Sumbar) yang positif terinfeksi Virus Corona atau Covid-19 pada Minggu (12/4/2020) bertambah 12 orang.

Penambahan kasus positif tersebut terdiri dari 10 orang dari Kota Padang, 1 dari Kabupaten Mentawai dan 1 dari Kabupaten Pasaman.

Pernyataan tersebut disampaikan Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal melalui rilisnya, Minggu (12/4/2020).


"Dari Kota Padang ada satu keluarga yang positif berjumlah 5 orang, tetapi masih dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), sehingga mereka hanya isolasi mandiri di rumah yang diawasi secara ketat oleh tim kesehatan," katanya.

Ditambahkan Jasman, keluarga ini terpapar karena kontak dengan anggota keluarganya yang sebelumnya telah dinyatakan positif.

"Salah seorang dari mereka juga berusaha dan berjualan di Pasar Raya Padang dan sekarang tim kesehatan telah melakukan tracing kontak di pasar raya tersebut," jelasnya.

Sementara itu, lima orang lainnya merupakan pasien PDP yang telah dirawat di RSUP M Jamil Kota Padang.

Sedangkan, pasien positif lainnya berasal dari Mentawai, merupakan mahasiswi di Jakarta. Saat ini, yang bersangkutan dirawat di RSUD Kepulauan Mentawai dan diawasi ketat oleh tim kesehatan.

"Satu orang lagi dari Pasaman, laki-laki 35 tahun, merupakan menantu dari pasien pertama dari Pasaman. Sekarang isolasi mandiri. Namun, karena adanya kekhawatiran warga sekitar terpapar Covid-19, maka Pemkab Pasaman berupaya mencari tempat karantina terdekat dari Pasaman," terangnya.

Secara keseluruhan, warga yang telah dinyatakan positif Covid-19 di Sumbar mencapai 44 orang. Dikatakan Jasman, saat ini telah ada tambahan pasien positif covid-19 yang dinyatakan sembuh oleh tim kesehatan RS M Jamil, yaitu pasien dari Pesisir Selatan.

Dengan demikian, telah ada dua orang pasien dari Pessel dinyatakan sembuh. Sehingga total yang telah sembuh menjadi tujuh orang.



Tags Corona