RIAUMANDIRI.ID, MEDAN - Satu pasien dalam pengawasan (PDP) Corona atau COVID-19 di Medan, Sumatera Utara, meninggal dunia. Ini merupakan pasien kedua terkait Corona yang meninggal di Medan. 

"Hari ini saya dapat informasi lagi, ada yang meninggal satu orang lagi di Medan. Pagi ini juga akan dikebumikan," kata Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution usai membagikan masker di depan Merdeka Walk, Medan, Sumatera Utara, Senin (23/3/2020).

Akhyar tak menjelaskan detail pasien yang meninggal itu dirawat di mana. Dia hanya mengatakan ini pasien kedua yang wafat setelah satu pasien sebelumnya meninggal pekan lalu.

"Setelah dokter Ucok Martin, hari ini Azwin Ginting meninggal dunia," tuturnya.

Sebelumnya, ada satu orang PDP Corona di RS Adam Malik Medan yang meninggal pada Selasa (17/3). Belakangan, pemerintah mengatakan ada satu pasien positif Corona di Sumut yang meninggal.

"DKI ada 12 yang meninggal. Jateng ada 2 kasus yang meninggal," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, melalui video yang disiarkan langsung lewat akun YouTube BNPB, Rabu (18/3).

"Bali ada 1 yang meninggal, Banten ada 1 yang meninggal, Jabar ada 1 yang meninggal, Jatim ada 1 kasus yang meninggal, Sumut ada 1 kasus yang meninggal," kata Yuri.

Pasien tersebut berprofesi sebagai dokter. Dia sempat tercatat pergi ke Israel sebelum dirawat sebagai PDP corona.

"Kita sangat prihatin kemarin tanggal 17 Maret satu pasien PDP, saya tegaskan, satu pasien PDP meninggal dunia. Mungkin namanya sudah tahu, namanya UMT, dokter UMT, saya singkat walau sudah ada di publik dan pada saat meninggal posisinya adalah PDP sambil kita menunggu hasil lab Balitbang Kementerian Kesehatan," kata Kepala Pelaksana Gugus Tugas COVID-19 Sumut, Riadil Akhir Lubis, Rabu (18/3).

Sumber : Detikcom

Editor : Mohd Moralis