Pengurus Perhimpi Riau Dikukuhkan

Pengurus Perhimpi Riau Dikukuhkan

PEKANBARU (HR)- Bertempat di aula Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau, pengurus Perhimpunan Meteorologi Petanian Indonesia Cabang Riau periode 2014-2019 resmi dikukuhkan, Senin(30/3). Pengukuhan ini berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Pusat Perhimpunan Meteorologi Petanian Indonesia Prof Rizaldi Boer Nomor 01/SK/PERHIMPI/III/15. Sebanyak dua puluh tiga orang pengurus Perhimpi cabang Riau yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Wakil Sekretaris, Bendahara dan Koordinator seksi-seksi bidang beserta anggotanya tampak hikmad mengikuti prosesi pengukuhan yang dipimpin Ketua Dewan Pembina Perhimpi cabang Riau Fachri Yasin. "Ketua Perhimpi dijabat Gunawan Tabroni, Wakil Ketua Yunizar, Sekretaris Harmet, Wakil Sekretaris Amrul Khairi dan Bendahara Sri Swastika," terang Fachri Yasin saat prosesi pelantikan. Selanjutnya, Koordinator Seksi penelitian dan Pengembangan dijabat oleh Saripah Ulpah, Koordinator Seksi Organisasi dan Pengembangan profesi dijabat oleh Indra Fuadi dan Seksi Informasi dan Komunikasi dijabat oleh Slamet Riyadi. Hadir dalam pelantikan tersebut Rektor UIR Prof Detri Karya, jajaran civitas akademi dari Fakultas Pertanian dan Perikanan dari berbagai Universitas yang ada di Riau. Baik dari kalangan Dekan, dosen para mahasiswa serta jajaran instansi pemerintah dari berbagai stake holder. Dengan telah dilantiknya pengurus Perhimpi cabang Riau ini, diharapkan dapat memberikan sumbangsih terhadap anomali iklim yang tengah terjadi di berbagai wilayah Riau. "Suatu kehormatan bagi UIR bisa ikut andil dalam pelantikan pengurus Perhimpi cabang Riau. Kepada pengurus yang telah dilantik kami ucapkan selamat," ucap Rektor UIR Prof Detri Karya. Sementara itu, Ketua Perhimpi Cabang Riau periode 2014-2019 Gunawan Tabroni menyatakan, salah satu peranan Perhimpi kedepannya adalah bagaimana mengelola iklim yang berubah. Sehingga produksi pertanian tetap bisa disesuaikan dengan perubahan iklim. Ditamabhkannya, Perhimpi akan mempublikasi karya-karya penelitian yang sudah ada dan menyebarkan informasi-informasi kepada masyarakat luas dan para petani.(nal)