Lantik 239 Pejabat, Bupati Rohil: Berikan Pelayanan Publik yang Prima

Lantik 239 Pejabat, Bupati Rohil: Berikan Pelayanan Publik yang Prima

RIAUMANDIRI.ID, ROKAN HILIR - Bertempat di gedung Serba Guna Misran Rais, dilaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah terhadap 239 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Selasa (7/1/2020) malam, sekitar pukul 21.30 WIB.

Data diperoleh menyebutkan, sejumlah pejabat eselon II, III dan IV ada yang tetap di posisi semula dan ada yang pindah di posisi lain. 

Bupati Rohil, H Suyatno dalam sambutannya mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang dilaksanakan bertujuan untuk memberikan penyegaran organisasi dan telah menjadi suatu kebutuhan guna menjawab tantangan dan dinamika pelaksanaan roda Pemerintahan agar tidak terjadi kendala dalam pelaksanaan tugas kedinasan.


Proses mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Rohil, kata Suyatno, merupakan bentuk pembinaan karir kepegawaian yang diharapkan dapat berdampak positif pada peningkatan kinerja di satuan kerja masing-masing karena melalui peralihan tougas para pegawai dapat memiliki pengalaman kerja yang variatif.

“Atas dasar itulah tidak berlebihan bila kita menginginkan sosok Apartur Pemerintah yang benar-benar qualified di bidang tugasnya. Sehingga mampu menjalankan tugas jabatan dengan sebaik-baiknya serta memberikan kontribusi dan kinerja yang signifikan dalam penyelenggaraan pemerintahan,” katanya.

Tak hanya itu, pada tahun politik, ASN di lingkungan Kabupaten Rohil diharapkan tetap netral, karena kalau berpihak kepada salah satu calon efeknya jelek

“Pejabat yang telah dilantik agar dapat melakukan aktualisasi diri dengan mengusahakan peningkatan prestasi yang optimal dalam melaksanakan tugas serta tanggung jawabnya, sesuai dengan potensi yang dimiliki,” harapnya.

Sementara proses penetapan pejabat yang dilantik, kata suyatno lagi tetap mempertimbangkan berbagai aspek secara logis dan objektif, serta memperhatikan profesionalitas. Kemudian diharapkan kepada para pejabat yang baru saja dilantik secara khusus diajak untuk tidak terjebak dalam situasi.

“Pejabat harus dapat memperhatikan kondisi dan tuntutan masyarakat terhadap aparatur Pemerintah serta mampu memberikan pelayanan publik yang prima dengan berlandaskan profesional, efektif, efesien, sederhana, transparan dan tepat waktu dengan secara nyata dalam praktek pelaksanaannya,” jelasnya.

Bupati menembahkan, momentum pelantikan menjadi langkah awal untuk memulai pelaksanaan tugas dan memberikan segala yang terbaik kepada pemerintah guna mendukung aktifitas pemerintah dalam menjalankan fungsinya baik yang bersifat pelayanan dan pengaturan maupun pemberdayaan pembaharuan.

Dalam kesempatan itu Bupati Suyatno mengingatkan kembali kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Rohil agar dapat bersama-sama, saling bersinergi dalam mensukseskan Pembangunan Rohil ke depannya lebih baik lagi. 


Reporter: Jhoni Saputra



Tags Rohil