Kebakaran di Rimbo Panjang Kampar, Kerugian Ditaksir Rp 350 Juta

Kebakaran di Rimbo Panjang Kampar, Kerugian Ditaksir Rp 350 Juta

RIAUMANDIRI.ID, TAMBANG - Satu unit rumah dan gudang yang terbuat dari kayu ludes terbakar di KM 19 Jalan lintas Pekanbaru - Bangkinang, Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang, tepat di samping Ponpes Gontor Putri Tujuh, Selasa (7/1/2020). Api juga menghanguskan 2 unit mobil dan 2 sepeda motor.

Rumah dan gudang milik Rino Chaniago ini terbakar sekira pukul 05.30 WIB. Meski tidak ada korban jiwa, namun pemilik diperkirakan mengalami kerugian cukup besar sekitar 350 juta rupiah.

Berdasarkan keterangan saksi, Herman (21) warga Desa Rimbo Panjang, saat kebakaran dirinya tengah tidur di rumah yang bersebelahan dengan gudang tersebut. Kemudian dirinya terbangun karena merasakan hawa panas, ketika itu dia melihat api sudah membesar dari gudang milik Rino.


Menyadari hal itu saksi ini langsung berteriak membangunkan pemilik gudang dan berteriak untuk minta tolong memadamkan api, dan mematikan arus listrik di rumahnya maupun rumah yang ada di sekitar gudang.

"Tidak berapa lama warga datang dan berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya namun api semakin membesar dan tidak bisa dipadamkan. Api akhirnya menjalar ke rumah Rino yang berjarak sekitar 4 meter dari gudang dan rumah korban yang juga terbuat dari bahan kayu," terang Kasubag Humas Polres Kampar Iptu Deni Yusra, Selasa siang.

Tiga unit mobil yang berada di dalam gudang yaitu mobil Avanza BM-1135-ZA, mobil pickup doble cabin Mazda Nopol BM-9329-TC dan mobil Lickup Colt T 120 SS hangus terbakar, juga terbakar 2 unit sepeda motor serta perabotan rumah.

Beberapa saat setelah kejadian, anggota piket Polsek Tambang tiba di lokasi dan langsung menghubungi pihak Damkar untuk membantu proses pemadaman.

"Sekira pukul 06.15 Wib, datang 2 unit mobil Damkar dari Pemkab Kampar dan 2 unit lainnya dari Pemkot Pekanbaru untuk memadamkan api. Sekitar pukul 07.00 Wib api dapat dipadamkan dengan tuntas," ungkap Deni.

Kapolsek Tambang Iptu Jurfredi SH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Disampaikan Jurfredi bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan kerugian ditaksir sekitar 350 juta rupiah.

"Untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan namun analisa awal berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, diduga penyebab kebakaran ini adalah karena hubungan arus pendek listrik yang berasal dari gudang," jelasnya.


Reporter: Ari Amrizal



Tags Kebakaran