Kader Ribut di Rakernas PAN, Zulhas Ambil Alih Sidang

Kader Ribut di Rakernas PAN, Zulhas Ambil Alih Sidang

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengambil alih pimpinan sidang Rakernas PAN. Situasi Rakernas PAN yang sempat ricuh pun mereda.

"Sidang saya ambil alih. Sidang dipimpin langsung Zulkifli Hasan Ketua Umum PAN," kata Zulkifli kepada wartawan, Sabtu (7/12/2019).

Pada sidang sebelumnya yang dipimpin oleh Ketua SC Saleh Daulay dan Sekretaris SC Euis Fatayati menimbulkan kericuhan karena ada perbedaan pandangan di antara peserta Rakernas.


Zulkifli kemudian melanjutkan sidang dengan dua agenda utama yaitu penentuan waktu kongres dan penentuan lokasi kongres. Waktu Kongres disepakati selambat-lambatnya digelar pada Maret 2020.

"Saudara-saudara, pertama kita sepakati dulu waktu Kongres adalah selambat-lambatnya Maret 2020. Setuju?," kata Zulkifli disambut teriakan peserta Rakernas.

Setelah itu, Zulkifli meminta peserta mengusulkan lokasi Kongres PAN. Sejumlah usulan yang muncul antara lain Sulawesi Tenggara, Jakarta, Sulawesi Selatan, hingga Sumatera Utara.

"Mengenai usulan tempat Kongres nanti maka nanti akan diputuskan oleh DPP melalui survei kesiapan masing masing daerah tersebut. Apakah disetujui?," kata Zulkifli.

Terkait tata tertib Rakernas, Zulkifli mengajak peserta untuk langsung menyepakatinya. Dia pun bersyukur penentuan lokasi dan waktu kongres telah selesai.

"Nah, soal tatib ini kan dibuat untuk mengesahkan lokasi dan waktu. Jadi sebenarnya sudah bisa disahkan saja," ujar Zulkifli.

"Nah, tujuan Rakernas ini sudah tercapai, yakni lokasi dan waktu kongres, jadi alhamdulillah selesai sudah acara kita ini," sambung dia.

Sebelumnya, Rakernas PAN sempat diwarnai keributan. Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais sampai turun tangan menenangkan para kader yang terlibat cekcok.

Amien Rais masuk ke ruangan rapat bersama Zulkifli. Amien meminta peserta menjaga situasi agar tetap kondusif.

"Jadi mari kita istigfar tiga kali. Astagfirullahaladzim," ujar Amien.

"Sekarang duduk kembali. Saling bermaafan kita mulai sidang sejernih mungkin di antara saudara sesama partai. Setuju? Duduk," imbau Amien.