Dualisme Kepengurusan Golkar

Andi Rachman Berbalik Arah

Andi Rachman Berbalik Arah

PEKANBARU (HR)-Sikap Partai Golkar Riau pascakeputusan Menkumham yang mengesahkan kepengurusan kubu Agung Laksono, mulai mengalami perubahan.
 
Seperti dituturkan Plt Ketua DPD Golkar Riau Arsyadjuliandi Rachman. Ketika dikonfirmasi terkait sikap Partai Golkar Riau, ia mengatakan pihaknya akan mengikuti apa yang diputuskan pemerintah. Pernyataan ini berbeda dengan sebelumnya, di mana Andi Rahman, demikian panggilan akrabnya, mengatakan akan menunggu keputusan pengadilan terkait gugatan yang diajukan kubu Aburizal Bakrie.

"Kita ini kan kalau dari partai, harus mengikuti apa yang telah diputuskan oleh pemerintah. Mana yang disahkan itu yang kita jalani," ujarnya, Rabu (25/3).

Ketika disinggung mengenai rumor yang menyebutkan adanya surat penunjukan dirinya sebagai Plt DPD I yang keluarkan Agung Laksono, Andi Rachman menegaskan belum ada. Ia mengatakan lebih baik menunggu saja, karena sampai saat ini belum ada menerima SK tersebut.

"Dari mana beritanya, saya belum terima. Mana suratnya," ujarnya mempertanyakan.

Andi Rahman mengakui, dirinya dalam waktu dekat ini akan mengumpulkan semua DPD II dan kader Golkar Riau untuk mengadakan konsolidasi. Salah satu agenda pentingnya adalah menentukan arah mana yang akan dituju Partai Golkar di Riau. "Akan ada kita kumpulkan, nanti saya kasih tahu kapan kita kumpulkan," tambahnya.

Tunggu Pengadilan
Sementara itu, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Rokan Hulu, Suparman, mengatakan dirinya masih menunggu proses hukum masih berjalan. Untuk itu dirinya lebih baik menunggu hasil keputusan dari pengadilan yang diajukan oleh kubu ARB. Namu Suparman mengatakan, untuk Fraksi Golkar di DPRD Riau masih aman dan belum terjadi perpecahan.

"Kita pada prinsipnya menunggu keputusan dari pengadilan yang prosesnya masih berjalan. Tapi kami akan taat aturan," ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi Golkar DPRD Riau, Supriati juga mengatakan, Fraksi Golkar masih kondusif dan tidak ada perpecahan. Senada dengan Suparman, ia mengatakan, untuk kepengurusan partai yang sah, pihaknya menunggu hasil keputusan pengadilan, terkait gugatan dari kubu Aburizal Bakrie.

Belum Tahu
Sementara itu, Koordinator Wilayah (Korwil) Sumatera Partai Golkar kubu Agung Laksono, Indra Muchlis Adnan, mengatakan, dirinya belum mendapatkan laporan terkait Andi Rahman yang disebut-sebut telah bergabung ke kubu Agung Laksono.

"Saya belum tau apakah Andi mengakui atau tidak, yang jelas kita akan terus melakukan konsolidasi. Saya juga belum pernah memaraf surat penunjukan Andi Rahman sebagai Plt DPD I yang ditunjuk Agung Laksono," ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Indra, keputusan bergabung ke kubu Agung Laksono, merupakan hak dari Andi Rahman. Meski yang bersangkutan selama ini lebih dikenal loyalis Aburizal Bakrie. Andi juga mengikuti Munas Partai Golkar di Bali. (nur)