Sopir Angkutan Kota Duri Kembali Mogok

Protes Mobil Perusahaan Masuki Jalur Oplet

Protes Mobil Perusahaan Masuki Jalur Oplet

DURI (HR)-Sopir angkutan kota Duri dan sekitarnya kembali mengelar aksi mogok, Senin (23/3). Puluhan angkot dari berbagai jurusan di parkir di Jalan Sudirman, depan kantor Camat Mandau. Aksi ini mendapat perhatian dari pengguna jalan dan sempat menganggu arus beberapa saat.

Para sopir yang sudah lebih dulu memarkir oplet, secara bersama mencegat oplet yang masih lalu lalang. Penumpang pun di suruh turun dan oplet di parkir di pinggir jalan.

"Para sopir sudah gerah. Mereka kehilangan setoran lantaran mobil perusahaan terus masuk jalur oplet. Ini tak bisa dibiarkan lagi. Tak ada penumpang yang bisa diharapkan lagi," jelas Ketua DPC Organda Bengkalis, Del Adrion yang turun bersama sopir oplet.

Dijelaskannya, ketegasan dari pihak pemerintah untuk menindak angkutan karyawan ini sama sekali tak ada. Mereka tetap bebas masuk jalur oplet. Padahal sebelumnya sudah ada kesepakatan jalur-jalur yang tak bisa dimasuki angkutan karyawan."Setoran sopir menurun dratis. Untuk dapat Rp50 ribu saja mereka susah. Makanya ini harus didudukkan lagi,"ungkapnya.

Sementara itu, sopir oplet sempat melintangkan angkot di u turn depan Hotel Malahayati. Arus pun jadi macet dan tersendak. Pihak kepolisian dan dishub yang standby di lapangan segera bergerak. Jalur pun ditertibkan lagi.

Agar aksi mogok ini tak berlarut, Kepala UPT Dishub Mandau, Hendry Budiman segera memfasilitasi. Pihaknya meminta organda, perwakilan sopir untuk duduk bersama di ruang rapat kantor camat Mandau.

Camat Mandau, H Hasan Basri berjanji akan memfasilitasi pertemuan para sopir oplet dengan PT Chevron dan mitra kerjanya. (sus)