RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Sebanyak 55 pebalap sepeda dari 11 tim mengambil start. Mereka beradu kecepatan untuk meraih gelar juara pada etape I Tour de Siak (TdS) 2019. Pelepasan pebalap ini dilakukan langsung oleh Bupati Siak Drs H Alfedri, MSi didampingi Kapolres Siak Ahmad David, Kamis (19/9/2019) di depan Istana Siak, Riau.

Terlihat sebagian rider mengenakan masker, pertanda mereka tahu akan bahaya kabut asap yang mencemari udara di Kabupaten Siak. Kencangnya angin dan tebalnya kabut asap yang mengganggu jarak pandang menjadi suatu tantangan baru bagi para rider untuk melaju beradu cepat.

Pada etape I ini para rider start di Siak, meluncur ke Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah belok kiri ke arah Tangsi Belanda. Balik arah ke Bundaran Pemda dan belok kiri ke arah Dayun. Setiba di Dayun para pebalap kemudian balik arah ke Siak. Dengan panjang lintasan 60 Km.

Meski kondisi kabut asap pekat, namun perlombaan event sport tourism ini tetap berlangsung. Pasalnya TdS sudah masuk dalam kalender United Cycling Internasional (UCI).

"Acara ini dilaksanakan sesuai jadwal. Untuk tahun ini kita agendakan di bulan September, karena pengalaman dua tahun sebelumnya pada bulan September aman, tidak ada kabut asap. Kecuali pada tahun 2015 yang saat itu kegiatan kita undur, 2015 bisa diundur karena Tour de Siak belum masuk kalender UCI," kata Alfedri.

Reporter: Abdus Salam

Editor : Moralis