Terkait Pimpinan KPK Terpilih, Jokowi Sebut Sudah Sesuai Prosedur

Terkait Pimpinan KPK Terpilih, Jokowi Sebut Sudah Sesuai Prosedur

RIAUMANDIRI.CO - Presiden Jokowi menyebut proses pemilihan pimpinan KPK telah berjalan sesuai prosedur. Dua dari lima komisioner KPK terpilih, yaitu Firli Bahuri dan Alexander Marwata, sebelumnya dianggap memiliki catatan negatif dalam pemberatasan korupsi.

“Sudah lolos panitia seleksi dan prosedurnya ada di kewenangan DPR,” kata Jokowi terkait terpilihnya Firli, dalam sesi jumpa pers di Istana Negara, Jakarta, Jumat (13/9/2019).

Firli merupakan jenderal polisi berpangkat inspektur jenderal. Saat menjabat deputi penindakan KPK, Firli dinyatakan melanggar etik.


Mei lalu, pimpinan KPK menyebut Firli bertemu eks Gubernur NTB, Muhammad Zainul Majdi alias TGB, yang tengah kala itu tengah diselidiki dalam dugaan korupsi kepemilikan saham PT Newmont Nusa Tenggara.

Jokowi juga angkat bicara tentang Wakil Ketua KPK Saut Situmorang yang dikabarkan mundur dari jabatannya, Jumat pagi ini.

“Hak setiap orang untuk mundur atau tidak mundur. Itu hak pribadi seseorang,” kata Jokowi.

Selain Firli dan Alexander Marwata, tiga pimpinan baru KPK yang telah dipilih Komisi III DPR adalah Lili Pintouli Siregar, Nurul Ghufron, dan Nawawi Pomolango.

Dalam sesi fit and proper test di DPR, Kamis kemarin, Firli menyangkal tudingan main mata dengan TGB. Firli berkata, saat masih menjabat deputi penindakan, ia tak sengaja bertemu dengan TGB.

"Tidak ada pembicaraan apa pun," ujar Firli.

Sementara itu, Alexander Marwata merupakan pimpinan KPK aktif. Sebelum terpilih masuk komisi antirasuah lima lima lalu, mantan hakim itu disorot karena memberi pendapat berbeda dalam sidang kasus korupsi yang menjerat eks Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah.

Meski Marwata tak setuju Ratu Atut melakukan korupsi, dalam kasus suap sengketa pemilihan kepala daerah Lebak, Banten, politikus Golkar itu tetap dinyatakan bersalah.

Lima pimpinan KPK yang baru terpilih akan menggantikan komisioner periode 2014-2019 yang masa jabatannya akan berakhir 21 Desember mendatang.**