Tekuk Persita 2-1, PSPS Riau Berangsur Menjauh dari Zona Degradasi

Tekuk Persita 2-1, PSPS Riau Berangsur Menjauh dari Zona Degradasi

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – PSPS Riau kembali membuktikan kekuatannya saat menjamu tim papan atas Liga 2 Nasional di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, Ahad (8/9/2019. Setelah mengalahkan Sriwijaya FC beberapa pekan lalu, kini giliran Persita Tangerang dikalahkan oleh Redo Cs dengan skor 2-1.

Dengan hasil kemenangan tersebut, PSPS Riau berhasil naik satu tingkat dari peringkat 11 ke peringkat 10 klasemen sementara Liga 2 Nasional 2019. Tambahan tiga poin ini menjadi modal bagi PSPS Riau untuk bergerak secara berlahan menghindar dari jurang degradasi. Walaupun saat ini anak asuhan Raja Faisal ini masih masuk dalam zona merah degradasi.

Pelatih PSPS Riau, Raja Faisal, bersyukur atas kemenangan yang diraih pemainnya. Menurutnya, hasil ini akan menambahkan trend positif dan menambah kepercayaan pemainnya untuk terus tampil maksimal. Tiga poin dari Persita ini menjadi asa mereka untuk terus meraih kemenangan di laga kandang.


“Target kita memang menyapu bersih laga kandang, dan alhamdulillah berkat kerja keras anak-anak mampu meraih kemenangan melawan Persita. Semua pemain bermain cukup baik dengan tampil menyerang,” ujar Raja.

Sementara itu, dari jalannya pertandingan, PSPS Riau dari menit awal mencoba menyerang untuk mencuri gol pertama. Sebaliknya Persita Tangerang juga ikut meladeni permainan menyerang Askar Bertuah. Setelah 25 menit, PSPS Riau berhasil mencuri gol pertama.

Gol Riki berawal dari umpan silang dari Firmain Septina dari sisi kanan pertahanan Persita. Pemain belakang Persita gagal mengantisipasi datangnya bola, dan Riki yang berdiri bebas tanpa kawalan berhasil menjebol gawang Persita yang dikawal oleh Anas Fitranto, 1-0 untuk kemenangan sementara Redo Cs.

Unggul 1-0 tidak membuat anak-anak askar bertuah merasa puas. Baru saja kick off gol pertama, PSPS Riau kembali menggempur pertahanan Persita. Beberapa peluang emas tercipta, namun gagal dimanfaatkan dengan baik.

Firman Septian kembali dari sisi kanan mencoba menembus jantung pertahanan Persita. Permainan yang apik antara pemain tengah, Fadau dan Redo Rinaldi. Firman yang mendapat umpan long pass dari Fadau, membawa bola kedalam kotak penalti. Tendangan kerasnya ke gawang mampu ditepis oleh penjaga gawang Persita. Skor 1-0 berakhir hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Persita mencoba untuk menyamakan kedudukan dan tampil menekan di awal-awal babak kedua. Serangan demi serangan terus digencarkan ke jantung pertahanan PSPS Riau. 

Alhasil pada menir ke-65, Persita Tangerang berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan keras striker Persita Ade Jantra, dan merubah kedudukan menjadi 1-1.

Tak ingin kehilangan tiga poin di laga kandang, pelatih PSPS Riau Raja Faisal menambah daya gedor dengan memasukkan gelandang serang Faumi Syahreza menggantikan Fadau. 

Masuknya Faumi, semakin menambah daya serang PSPS Riau. Gol kemenangan PSPS Riau terjadi apada menit ke-85, melalui tendangan bebas yang keras oleh Yudhi Aditya.

Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti tidak mampu ditangkap oleh penjaga gawang Persita, dan merubah kedudukan 2-1 bagi kemenangan PSPS Riau. 

PSPS Riau sempat bermain 9 orang setelah seorang pemain PSPS Riau harus digotong ke luar lapangan karena cedera akibat pelanggaran keras pemain Persita. PSPS Riau berhasil mengunci kemenangan hingga pluit panjang ditiupkan wasit.

Reporter: Nurmadi



Tags BOLA