30 KM Pipa Blok Rokan akan Dibangun Membelah Tapung Hilir Kampar

30 KM Pipa Blok Rokan akan Dibangun Membelah Tapung Hilir Kampar

RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG - PT. Pertamina memaparkan pembangunan pipa minyak (Trunkline) untuk Blok Rokan Kabupaten Kampar di hadapan Pemkab Kampar yang diadakan di lantai II Ruang Rapat Bupati, Selasa (2/7/2019) di Bangkinang kota.

Pembangunan pipa minyak ini dalam rangka mendukung program pemerintah untuk meningkatkan lifting dari Blok Rokan yang merupakan back hone sepertiga produksi minyak bumi nasional dan juga membantu pemerintah meningkatkan efesiensi pembiayaan pelaksanaan proyek strategi Nasional.

Perwakilan PT. Pertamina Bagian Pertanahan dan Perizinan, Dwi Yulianto memaparkan, untuk rencana awal panjang pipa yang akan dibuat lebih kurang sepanjang 367 kilometer dan akan melewati 5 kabupaten termasuk Kabupaten Kampar yang akan dilewati lebih kurang 30 kilometer yang meliputi kecamatan Tapung Hilir,


"Pengerjaannya dijadwalkan mulai pada Oktober 2019 ini dan target selesainya Juli 2021. Untuk tahap awal pekerjaan akan dilakukan dari Minas. Kami akan selalu mengikuti prosedur yang telah ditetapkan pemerintah, segala izin yang harus dibuat contoh izin prinsip dan persyaratan lainnya," ungkap Dwi Yulianto.

Menanggapi paparan Pertamina, Asisten II Setda Kampar Ir. Azwan menyebutkan, Pemkab Kampar sangat terbuka terhadap seluruh investasi yang akan menanamkan modal di Kabupaten tersebut. Apalagi ini merupakan salah satu dari Visi dan Misi Bupati Kampar yakni Investasi di samping Visi dan Misi peningkatan infrastruktur dan industri. 

"Tentunya ini memerlukan berbagai persyaratan dan izin yang harus dilakukan pihak PT Pertamina begitu juga terhadap dampak kepada masyarakat terutama dampak ekonomi dan tenaga kerja," sambut Azwan mewakili Bupati Kampar.

Ditambahkan Azwan, Pemkab Kampar meminta pihak perusahaan agar sebelum di mulainya pekerjaan terlebih dahulu agar mengikuti SOP, serta melakukan pengkajian dan melengkapi izin yang dibutuhkan.

Sementara itu, Kabag Perekonomian Setda Kampar Sementara itu Ir. Arman, MM berharap kedepannya ada dampak positif terutama dampak ekonomi dan sosial bagi masyarakat.

"Proses awal yang sangat penting sekecil apa pun nantinya jangan ada yang dirugikan apalagi terkait ganti rugi lahan masyarakat, segera lakukan sosialisasi kepada masyarakat, kepada Camat dan Kepala Desa," pinta Arman.

"Karena banyaknya pipa yang akan di gunakan dan akan melalui beberapa lahan masyarakat saya sangat sangat berharap terhadap PT. Pertamina agar secepatnya menyelesaikan perudingan ganti rugi," tambahnya lagi.

Reporter: Ari Amrizal



Tags Kampar