RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Riau tak mau berkomentar banyak terkait bergejolaknya Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN.

Seperti diketahui, 5 pendiri PAN yakni Abdillah Toha, Albert Hasibuan, Goenawan Mohamad, Toeti Heraty, dan Zumrotin, meminta Amien Rais mundur. Tak hanya dari PAN, namun juga dari dunia perpolitikan Indonesia.

"Ya, kami juga baru menerima informasi tersebut. Tapi, sampai sekarang, belum ada surat resmi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Tapi yang pasti, kita dari daerah sampai saat ini masih solid," kata Wakil Ketua DPW PAN Riau, Sunaryo, Ahad (30/12/2018).

Wakil Ketua DPRD Riau ini menambahkan, apa yang terjadi di DPP PAN adalah gejolak biasa yang terjadi dalam partai politik. Menurut dia, apapun masalahnya, DPP PAN akan bisa mengatasinya.

"Saat ini kita fokus saja pada Pemilu 17 April 2019. Saya kira tidak akan ada pengaruhnya ke daerah. Mudah-mudahan DPP bisa mengatasinya dengan bijak, sehingga tak sampai berpengaruh ke daerah," ungkapnya.

Untuk diketahui, sebelum 5 orang pendiri PAN meminta Amien Rais mundur, sebelumnya, Bendahara Umum (Bendum) PAN, Nasrullah mengundurkan diri dari jabatannya pada 20 Desember 2018 lalu. Masalah manajemen partai disebutkan menjadi penyebab mundurnya Nasrullah.

Sumber : Cakaplah

Editor : Nandra F Piliang