Atasi Abrasi, Warga Batang Peranap Gotong Royong Buat Dam

Atasi Abrasi, Warga Batang Peranap Gotong Royong Buat Dam

RIAUMANDIRI.CO, RENGAT -  Pemerintah kecamatan dan masyarakat Batang Peranap menggelar musyawarah membahas abrasi yang terjadi pada salah jalan utama di Kecamatan Batang Peranap.

Hujan yang terus menerus di Inhu termasuk Batang Peranap, membuat air sungai semakin tinggi dan deras. Ini menyebabkan bagian sisi Jalan Dwi Marta yang terletak di tepi sungai terkena abrasi. Guna mencegah perluasan abrasi, lebih kurang 500 orang warga mengerjakan jalan tersebut secara gotong royong.

"Saya terharu dengan apa yang dilakukan masyarakat tersebut. Mereka bersedia untuk membuat dam sungai secara bergotong royong. Dan ini selaras dengan imbauan Bupati Inhu yang kembali menggalakkan program gotong royong," ungkap Camat Batang Peranap, Watno.


Watno menuturkan, curah hujan di Batang Peranap saat ini cukup tinggi, sehingga arus sungai juga semakin deras dan menghantam pinggiran sungai, dan menyebabkan abrasi.

Pengerjaan dimulai dari pencarian bahan dengan mengangkut kayu dari dalam hutan menggunakan mobil untuk selanjutnya dibawa ke lokasi Jalan Dwi Marta. 

Selain didam, juga dilakukan pelebaran jalan ke sisi berlawanan dari sungai, sehingga kendaraan roda empat masih tetap bisa melalui jalan tersebut.

"Saya sangat apresiasi masyarakat karena mereka mau meluangkan waktunya untuk bergotong royong demi kepentingan bersama," ujar Watno.

Mantan Sekretaris KPU Inhu ini berharap agar pelaksanaan gotong royong ini dapat terus dilaksanakan di tengah masyarakat, sehingga permasalahan apa pun jika diatasi secara bersama-sama, akan dapat terselesaikan dengan cepat dan baik.


Reporter: Eka Buana Putra