Festival Teluk Jering 2018 di Kabupaten Kampar Resmi Dibuka

Festival Teluk Jering 2018 di Kabupaten Kampar Resmi Dibuka

RIAUMANDIRI.CO, TAMBANG -Wakil Bupati Kampar membuka secara resmi festival Wisata Teluk Jering 2018 yang mengangkat tema "Party In The Bay" di Desa Teluk Kenidai Kecamatan Tambang, Minggu (12/8).

Berbagai kegiatan yang diadakan dalam festival tersebut di antaranya, pacu sampan, festival layang-layang, panggung seni dan bailiu benan di lokasi pinggir Sungai Kampar yang layaknya seperti pinggir laut dengan panta pasir yang putih.

"Mari kita kembangkan pariwisata yang punya multi player efek yang sangat luar biasa ini," ajak Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto saat membuka festival Teluk Jering yang ditandai dengan pemukulan gong dan menyerahkan kayuh sampan tanda memberikan apresiasi dan berharap kedepannya Teluk Jering akan menjadi destinasi yang digandrungi masyarakat Riau dan Indonesia. 


"Ini kreatifitas yang luar biasa masyarakat Pulau Jering, Pemerintah tentunya berterima kasih, dan bentuk dukungan nyata kita telah bangun jalan menuju lokasi ini," kata Catur Sugeng.

Hal yang sama juga disampaikan Gubernur Riau yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi kreatif Provinsi Riau Fahmi Faizar Usman. Dalam arahannya, ia menyebut salah satu penggerak ekonomi yang paling pasti adalah kepariwisataan.

"Karena dengan alam yang telah diberikan pencipta, dapat memberikan peningkatan ekonomi masyaraka. Karena itu mari kita pelihara dan jaga indahnya alam yang dititipkan kepada kita," kata Fahmi. 

Ia juga menyebut, untuk tahun ke 3 Pesona Indonesia, Kabupaten Kampar mendapat 2 nominasi yakni wisata baru terpopuler Teluk Jering dan surga tersembunyi di Lubuk Bigau Air Terjun Batang Kapas.

"Untuk itu mari kita dukung agar dapat juara. Dengan ketik API 17i dan API 18a kirim ke 1717," ajak Fahmi. 

Sementara itu Ketua Panitia Husni Mubarak dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan festival I ini hendaknya sukses, jadikan ini event rutin setiap tahun dan masukkan dalam kalender tahunan.

"Objek wisata ini dulu kampung ini sangat tertinggal, terpencil dan miskin, dengan dibukanya berbagai lokasi ini, masyarakat kami mulai sejahtera. Ini berkat kerja sama yang baik antar instansi pemerintah dengan masyarakat," ungkap Husni.

Hadir pada kesempatan tersebut, Asisten III setda kampar Nurhasani, Cokro Aminoto Kadis Lingkungan Hidup,, Kadis Perkebunan dan Keswan Ir. Bustan, Kadis kominfo Erizon , kakan Satpol PP Hambali, Forkopimda Kampar dan tokoh agama, ninik mamak dan undangan lainnya.

Reporter: Ari Amrizal



Tags Kampar