Firdaus-Rusli Berikan Bantuan Pendidikan untuk Siswa yang Hafiz Quran

Firdaus-Rusli Berikan Bantuan Pendidikan untuk Siswa yang Hafiz Quran

RIAUMANDIRI.CO, TEMBILAHAN - Mewujudkan generasi yang berkarakter dan cinta dengan Alquran, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Firdaus-Rusli akan memberikan bantuan pendidikan kepada siswa penghafal Alquran atau hafiz Quran. 

"Kita akan memberikan bantuan pendidikan atau beasiswa kepada siswa penghafal Al Quran atau yang dikenal dengan hafiz Quran. Dengan bantuan pendidikan ini diharap menjadi motivasi bagi generasi muda Islam untuk menjadi penghafal Alquran," ujar calon Wakil Gubernur Riau, Rusli Effendi yang ditemui usai memberikan  kuliah subuh di Masjid Darul Hikmah, Tembilahan, Inhil, Kamis (31/5/2018).

Program ini adalah salah satu program unggulan Firdaus-Rusli dalam bidang peningkatan sektor keagamaan. "Banyak yang akan akan kita perbuat, di dalam peningkatan iman dan takwa. Mulai dari program Masjid Paripurna hingga program pemberian bantuan pendidikan kepada siswa yang hafiz Quran," ujar Rusli.


Rusli mencontohkan apa yang sudah dilakukan Pemko Pekanbaru untuk mengapresiasi para siswa penghafal Alquran yang memberikan kesempatan menjadi siswa SMP Madani yang dibangun Pemko Pekanbaru tanpa perlu mengikuti tes.

Menurut Rusli, bulan Ramadan ini harusnya menjadi momentum bagi umat Islam untuk kembali kepada Alquran sebagai pedoman hidup. "Di bulan Ramadan kita selalu memperingati Nuzulul Quran, tentunya ini menjadi momentum bagi kita untuk kembali mempelajari Alquran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Orang yang menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup akan menjadi sosok yang terhindar dari perbuatan keji dan mungkar," jelasnya.

Rusli juga berharap, dengan program mesjid Paripurna yang akan dijalankan jika ia dan Firdaus terpilih sebagai pemimpin di Riau, maka program Magrib Mengaji akan semakin massif dilaksanakan. "Kita berharap generasi muda kita akan semakin dekat dengan agama dan terhindar dari pengaruh negatif seperti narkoba, seks bebas, dan minuman keras," ujarnya.***


Editor: Rico Mardianto