RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Dukungan terhadap pasangan calon (Paslon) nomor urut 4, Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno, di Kota Pekanbaru, terus mengalir. Hal ini setelah melihat kinerja calon Gubernur Riau, yang telah ikut berandil besar mengubah wajah Kota Pekanbaru.

 

Terutama bagi warga Okura, Kecamatan Rumbai Pesisir. Di mana Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, yang telah mengaspal jalan di Okura yang selama ini tidak pernah tersentuh oleh Pemko. Dan setelah dialihkan ke jalan Provinsi, barulah diaspal.

 

"Memenangkan nomor 4 sudah menjadi kewajiban kami warga Okura. Nyata pembangunan, nampak oleh kita bersama, selama kepemimpinan pak Andi Rachman, jalan di Okuran ini sudah diaspal," kata Ketua Kerukunan Masyarakat Jawa Riau (KMJR) Jakiman, saat menyampaikan sambutannya pada kampanye dialogis Paslon 4, di Okura, Ahad (6/5/2018).

 

Kampanye dialogis Andi Rachman yang dihadiri hampir 1.000 warga Okura ini, sudah ditunggu-tunggi oleh warga Okura. Tidak hanya warga dari Okura saja, warga Perawang, Kabupaten Siak, juga ikut menghadiri kampanye dialogis Andi Rachman.

 

Kehadiran warga Perawang ke Okura ini tentu ada alasannya. Mereka mengapresiasi Andi Rachman, yang telah berusaha membuka akses jalan Pekanbaru-Perawang. Dengan telah dihibahkannya lahan milik PT SIR kepada Pemprov Riau, yang telah bertahun-tahun tidak bisa diselesaikan oleh Pemkab Siak.

 

"Jadi yang paling tepat itu kita mencoblos nomor 4. Kawan-kawan kita juga datang dari Perawang, ini sebagai tanda dukungan terhadap pak Andi Rachman. Kalau kita pilih yang lain nanti akan jadi bumerang, pembangunan dikhawatirkan tidak berjalan," ungkap Jakiman.

 

"Kita sudah tau mana yang emas dan mana yang suasa. Tiga hal untuk memenangkan nomor 4, menuguhkan komitmen, jangan sampai dikalahkan dengan rayuan gombal yang tidak tau alasan, dengan janji-janji mimpi di siang bolong. Berani menolak orang lain yang masuk dan jangam selingkuh," tegas Jakiman.

 

Sementara itu, calon Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, kepada masyarakat Okura menyampaikan bahwa, ia komitmen dalam menata ibukota Provinsi Riau, Pekanbaru. Kota Pekanbaru perlu penataan yang lebih baik, mulai dari infrastrukur dan juga kesejahteraan masyarakat.

 

Dua tahun setengah ia memimpin Riau, telah berbuat banyak bagi Pekanbaru. Terutama dalam menyelesaikak proyek mangkrak dan menbayar hutang-hutang yang lalu. Menyelesaikan hutang venue-venue olahraga. Menyelesaikak jembatan Siak 4 yang sedang dikerjakan, membangun taman di bawan jemabatan Siak 3, dan membangun RTH di Kota Pekanbaru.

 

"Jadi bapak ibu, jalan dari simpang Pramuka ini sudah menjadi jalan Provinsi dan sudah kita aspal. Dan kita juga sudah membukan jalan di PT SIR. Tidak ada lagi jarak antara Pekanbaru dan Siak. Daerah ini akan tumbuh, perekonomian akan meningkat dengan dibukanya akses jalan ini," kata Andi Rachman.

 

"Pembangunan di Kota Pekanbaru sudah kita mulai, termasuk jalan tol Pekanbaru-Dumai, fly over, jembatan. Dan nantinya ini akan menjadi jalan lingkar. Kita akan kembali membangun jembatam Siak 5. Kalau Pemko tidak punya anggaran kita yang akan membangunnya," tambah Andi Rachman, yang disambut tepuk tangan dan teriakan lanjutkan.

 

Pada kesempatan tersebut, Arsyadjuliandi Rachman, juga komit  memperjuangkan regional Pekanbaru Siak Kampar dan Pelalawan (Pekansikawan) masuk dalam kawasan strategis nasional. Dengan demikian, pengembangan kawasan ini bisa dilakukan terpadu untuk kepentingan mempercepat pertumbuhan ekonomi di Riau pada umumnya. (rls)