Inhu Heboh, Buku dan Selebaran Melemahkan Aqidah Umat Islam Disebar OTK ke Rumah Warga
RIAUMANDIRI.CO, RENGAT- Jumat (30/3/2018) pagi, masyarakat muslim Kabupaten Indragiri Hulu heboh. Saat membuka pintu rumah, mereka dikagetkan adanya selebaran dan buku-buku yang berisi pelemahan aqidah umat muslim di depan rumah mereka. Kontan saja, hal ini menimbulkan reaksi di kalangan masyarakat. Ada yang emosional dan sebagian masih sabar menghadapi temuan tersebut.
Selebaran dan buku tersebut diduga disebarkan oleh orang tak dikenal (OTK) pada malam hari hingga subuh di saat masyarakat sedang terlelap tidur.
Beberapa reaksi keras mulai muncul, karena dianggap selebaran dan buku tersebut merupakan upaya dari pihak-pihak tertentu untuk menggunakan hadits dan ayat-ayat Allah SWT untuk permainan dan juga membalikkan makna dari hadits dan ayat Alquran. Bahkan dianggap menghina dan melecehkan Nabi Muhammad SAW dan imbauan-imbauan kebaikan seperti bertaubat semuanya dinyatakan datang dari selain Allah SWT.
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Indragiri Hulu langsung bereaksi keras karena mereka juga mendapatkan selebaran tersebut baik langsung secara pribadi maupun dari keluarga.
"FPI Inhu akan langsung menggelar pertemuan untuk membahas langkah-langkah selanjutnya, terutama untuk ikut mencari dan mengungkap pelaku penyebar pamflet dan buku menyesatkan tersebut dan juga melaporkan peristiwa ini ke Polres Inhu," ungkap ketua Badan Anti Teror (BAT) FPI Inhu, Danil Rahmanto.
Menurutnya, hal ini dilakukan oleh pihak-pihak yang inginkan ada pelemahan bagi umat muslim dan juga ada upaya adu domba antar umat beragama. "Kami menunggu arahan dari Ketua Tanfidzi FPI, untuk menentukan langkah apa yang akan diambil untuk permasalahan ini," tegasnya.
Sementara itu sebagian ulama sudah langsung menemui Kasat Binmas untuk melakukan koordinasi dan mendapatkan petunjuk dari Kasat AKP Arsyad di kediamannya yang langsung didampingi Kasat Intel AKP Ari Surya.
"Assalamualaikum, pagi Jumat yang penuh berkah ini kaum muslimin Kota Rengat dikagetkan dengan buku yang disebarkan oleh orang tidak dikenal dengan tujuan untuk mendangkalkan aqidah serta memancing kemarahan umat Islam. Untuk itu kami mengimbau kepada kita semua agar waspada terhadap buku yang beredar tersebut dan kepada aparat kepolisian dan keamanan agar segera mengusut dalang di balik semua ini sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama," imbau salah seorang masyarakat, Abu Alif. ***
Reporter : Eka Buana Putra
Editor : Rico Mardianto