RIAUMANDIRI.CO, BENGKALIS - Ratusan mahasiswa mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Negeri Junjungan (AMNJ) melakukan aksi damai di Kantor Bupati dan DPRD Bengkalis, Kamis (15/3/2018).

 

Ratusan mahasiswa sebelumnya berkumpul di lapangan Tugu Bengkalis. Kemudian melakukan long march menuju Kantor Bupati Bengkalis dengan pengawalan ketat Kepolisian dan Satpol PP.  

 

Mereka menyampaikan tiga aspirasi kepada Pemkab dan DPRD Bengkalis. Yaitu meminta Pemerintah Kabupaten Bengkalis memperhatikan nasib guru madrasah. Menuntut Pemerintah meningkatkan besaran beasiswa pertahunnya dan menuntut pemerintah cepat menanggapi penanganan abrasi.

 

Melalui pengawalan aparat Polres Bengkalis dipimpin langsung Kapolres AKBP Abas Basuni, SIK, sebanyak 20 mahasiswa diperkenankan menggelar dialog dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkalis Bustami, HY dan sejumlah pejabat Pemkab lainnya. Tampak hadir Wakil Sekretaris Komisi IV DPRD Bengkalis Irmi Syakip Arsalan. Dialog dilakukan di aula rapat Sekda Bengkalis.

 

"Sepertinya tidak ada keadilan dalam pembagian beasiswa. Kemudian di madrasah merupakan sumber ilmu agama, mengapa honor guru sangat rendah. Kemudian masalah abrasi, kami meminta dilakukan upaya yang serius. Kami tidak ditunggangi siapa pun atau ada unsur politik dalam aksi ini," papar salah seorang perwakilan mahasiswa. 

 

Menanggapi tuntutan mahasiswa, Sekda menyatakan bahwa anggaran beasiswa terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya dan disesuaikan dengan jumlah penerima. Kemudian menyangkut dengan honor guru madrasah, nominal terjadi penurunan akibat menurunnya sumber pendapatan daerah. Namun, melihat penurunannya cukup tajam sudah diarahkan agar tambahan penghasilan dimasukkan ke APBD Perubahan untuk ditinjau ulang. 

 

"Terkait masalah penanganan abrasi, Pemkab Bengkalis sudah banyak melakukan upaya dengan anggaran juga yang tidak sedikit," papar Sekda.

 

Terkait keinginan mahasiswa melakukan audiensi dengan Bupati Bengkalis, Sekda mempersilahkan menyampaikan surat sesuai dengan prosedur yang ada agar dapat segera diagendakan. 

 

Sementara anggota DPRD Bengkalis, Irmi Syakip Arsalan dalam pertemuan itu meminta kepada mahasiswa untuk melayangkan surat ke DPRD Bengkalis agar mengagendakan kembali pertemuan dengan Komisi IV untuk membahas secara lebih detail beberapa tuntutan mahasiswa ini. 

 

Usai pertemuan mahasiswa melanjutkan aksi ke Gedung DPRD Bengkalis dengan berjalan kaki dari Kantor Bupati Bengkalis.

 

Reporter:  Usman

Editor:  Rico Mardianto