RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG KOTA - Polres Kampar menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Muara Takus 2018, dalam rangka kesiapan pengamanan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau tahun 2018 di daerah pemilihan Kabupaten Kampar, Jumat (5/1/2018), di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota.

 

Bertindak selaku Pimpinan Apel Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK, MH, dan dihadiri Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, SH, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, SAg, Kasdim Mayor Inf Harmen Amzamal mewakili Dandim 0313/ KPR, Pasi Intel Lettu Inf Sutan Sahril mewakili Danyon 132/ Bimasakti, perwakilan Kajari Kampar dan Ketua PN Bangkinang.

 

Juga hadir Ketua KPUD Kampar Yatarullah, SAg, Ketua Panwaslu Kampar Marhaliman, SE, Wakapolres Kampar Kompol B.E Banjarnahor, SIK, MH beserta Pejabat Utama Polres Kampar dan Kapolsek Jajaran, untuk peserta apel terdiri dari personel gabungan Polres Kampar, personel Kodim 0313/ KPR, personel Yonif 132/ Bimasakti dan anggota Satpol PP Kampar. 

 

Pada apel Gelar Pasukan ini, Kapolres Kampar memasangkan pita tanda operasi kepada perwakilan personel Polri, TNI dan Satpol PP yang terlibat dalam pengamanan Pilkada tahun 2018 ini. 

 

Dalam amanatnya Kapolres Kampar menyampaikan bahwa pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Muara Takus 2018 ini sebagai bentuk kesiapan kita dalam rangka pengamanan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Riau tahun 2018.

 

"Adapun pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Riau ini akan digelar pada tanggal 27 Juni 2018, masih ada waktu sekitar 6 bulan lagi untuk mematangkan segala persiapan untuk kelancaran pesta demokrasi," terang Kapolres.

 

Dengan dilaksanakannya apel gelar pasukan ini maka fokus perhatian kita akan terpusat pada aspek pengamanan, kegiatan ini juga merupakan ujian bagi Polri, TNI, Pemerintah Daerah dan instansi penyelenggaranya. 

 

"Untuk itu diharapkan kepada seluruh petugas yang terlibat dalam pengamanan Pemilihan gubernur dan wakil gubernur ini untuk bersungguh-sungguh dengan melakukan kesiapan yang optimal sehingga semua prosesnya berjalan dengan aman, lancar dan demokratis," terang AKBP Deni.

 

Kapolres memaparkan dalam pengamanan ini Polres Kampar akan mengedepankan upaya preemtif dan preventif serta penegakkan hukum yang baik dengan menjalin kerja sama dan koordinasi dengan instansi penegak hukum terkait lainnya.

 

Dijelaskan Kapolres ada beberapa sasaran pada kegiatan pengamanan Pilkada ini yaitu, orang atau lembaga yang terlibat dalam Pilkada, barang yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pilkada, tempat berlangsungnya seluruh kegiatan Pilkada dan rangkaian kegiatan lainnya yang terkait dengan Pilkada. 

 

"Beberapa potensi kerawanan seperti konflik antar pendukung, sabotase pendistribusian logistik, politik uang, unjuk rasa anarkis, intimidasi pemilih, manipulasi suara dan lain-lain harus menjadi atensi untuk antisipasi sejak dini agar tidak menjadi gangguan nyata," ulas Kapolres.

 

Mengakhiri amanatnya Kapolres Kampar mengimbau seluruh personel yang terlibat untuk melaksanakan tugas ini dengan penuh keikhlasan, lakukan tugas secara profesional dan penuh rasa tanggung jawab dengan menjunjung tinggi supremasi hukum dan hak asasi manusia.

 

"Selain itu tingkatkan kewaspadan dan deteksi dini serta pantau perkembangan situasi dan tindak tegas setiap pelanggaran pidana yang terjadi," pesan Kapolres.

 

Setelah pelaksanaan Apel Gelar Pasukan, Kapolres Kampar bersama Forkopimda meninjau sarana dan prasarana pendukung yang akan digunakan dalam pengamanan Pilkada tahun 2018 ini. ***

 

 

Reporter : Ari Amrizal

Editor      : Mohd Moralis