Tuntut Pengembalian Lahan, Ratusan Warga Koto Aman Sambangi DPRD

Tuntut Pengembalian Lahan, Ratusan Warga Koto Aman Sambangi DPRD
RIAUMANDIRI.co, BANGKINANG - Sebanyak 600 warga Desa Koto Aman, Kecamatan Tapung Hilir mendatangi Gedung DPRD Kampar, Senin (9/10). Kedatangan mereka untuk mendesak Dewan mengeluarkan rekomendasi kepada Bupati untuk menindaklanjuti tuntutan mereka.
 
"Tuntutan kami agar lahan yang dikelola oleh Perusahaan Sekar Bumi Alam lestari (SBAL) seluas lebih kurang 2 ribu Hektar dikembalikan kepada kami, kami juga meminta Pemerintah mengkaji ulang izin HGU perusahaan," ungkap Syofian, Kades Koto Aman.
 
Sejak perusahaan membuka lahan, lanjutnya, hanya sekiyar 600 hektare lahan yang sudah diganti rugi, sementara 2 ribu haktare lainnya tidak diganti rugi.
 
"Tahun 1987-88 pernah kita upayakan perundingan, namun terputus, saat ini kita kembali menyuarakan tuntutan kami agar lahan dikembalikan ke masyarakat," ungkapnya.
 
Sementara itu, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri, yang langsung menemui peserta aksi mengungkapkan keprihatinannya kepada kaum ibu dan anak yang ikut mengikuti aksi demonstrasi tersebut.
 
"Saya sangat prihatin apalagi melihat ibu-ibu dan anak-anak yang sudah jauh ke Bangkinang untuk menyuarakan apirasinya. Kita akan selesaikan persoalan ini," ucap Onga.
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 10 Oktober 2017
 
Reporter: Ari Amrizal
Editor: Nandra F Piliang