BENAI (HR) - Kepala Dinas Kehutanan Agusmandar mengukuhkan Komunitas Pecinta Lingkungan (KPL) Benai, Kamis (26/2). Pengukuhan secara simbolis ditandai dengan penyerahan pohon kehidupan dan penghijauan di SMP 9 Benai.

Hadir Kabid Produksi Hutan Abriman, Kepala Desa Talontan Benai Marta Saleh dan tokoh masyarakat Benai. Sementara, dari PT RAPP hadir SHR Manajer Kampar dan Kuansing, Edi Yusuf. Pengukuhan disaksikan Wirman Susandi selaku Ketua KPL Pangean.

Dalam sambutannya, Agusmandar menyatakan keberadaan KPL Benai tidak terlepas dari peran PT RAPP menumbuh kembangkan jiwa cinta lingkungan pada generasi muda.

Kami menyambut baik keberadaan KPL ini, agar para mahasiswa lebih peduli terhadap lingkungan. Kondisi hutan saat ini semakin memprihatinkan, perlu agen pelopor rehabilitasi. "Kalau hutan bagus, tentu akan ada produksi hutan, mulai buah-buahan sampai madu lebah," ujar Agusmandar.

Sementara itu, Manajer SHR PT RAPP Edy Yusuf menyatakan bangga bisa ikut dalam menjaga lingkungan dan hutan. Dikukuhkannya KPL Benai, sudah tiga KPL di Kuansing, yakni KPL Pangean dan Inuman.

"KPL merupakan orang-orang yang akan melestarikan lingkungan dengan menanam, seperti yang kami lakukan. Kita ingin, kegiatan ini terus digalakkan," ujar Edy.

PT RAPP siap membantu apa yang dibutuhkan sekolah untuk pengembangan. Edy menjelaskan, tujuan pembentukan KPL untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Ke depannya, para anggota KPL akan dibekali dengan berbagai pelatihan soft skill, seperti leadership dan achievment motivation, supaya memiliki fighting spirit kuat dalam menjalankan tugasnya sehari-hari. (mg2)