Kelangkaan BBM Jenis Premium Mulai Dikhawatirkan

Kelangkaan BBM Jenis Premium Mulai Dikhawatirkan
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Kelangkaan BBM jenis premium akhir-akir ini dirasakan masyarakat Kota Pekanbaru. Hal ini tentu lebih mengkhawatirkan jelang memasuki lebaran Idul Fitri mendatang.
 
Menanggapi hal ini, kalangan DPRD Pekanbaru meminta pihak Pertamina untuk dapat melakukan antisipasi agar kelangkaan premium tidak semakin parah.
 
"Jika nantinya terjadi kelangkaan, kita khawatir masyarakat terbebankan. Apalagi kondisi ekonomi yang sedang krisis sekarang ini. Karena berdasarkan pantauan di lapangan, stok bensin di beberapa SPBU mulai mengalami persoalan atau kosong. Karenanya, kita minta Pertamina harus memastikan stok. Jangan tambah beban penderitaan masyarakat," kata Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Zaidir Albaiza, Minggu (11/6).
 
Menurut Zaidir, Pertamina selaku pihak terkait, perlu bertanggung jawab tentang kondisi BBM yang dikhawatirkan ini. BUMN itu harus bisa memastikan distribusinya ke SPBU, dan perlu ada penjelasan  kepada masyarakat, termasuk pemerintah.
 
 
Jika ada niat pertamina dalam pengurangan kuota premium, perlu disosialisasikan pada masyarakat.  Atau Pertamina dan Pemerintah ada strategi lain terkait keberadaan premium tersebut.
 
"Perlu bagi pertamina mempublis ke masyarakat, tentang keberadaan premium saat ini. Harusnya pemerintah lebih memikirkan mayarakat," imbuhnya.
 
Sebelumnya, sempat terjadi kekosongan BBM jenis premium di sejumlah SBPU di Kota Pekanbaru. Menurut pengakuan petugas SPBU, jatah mereka dikurangi dari pusat hingga 50 persen dari biasanya.
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 13 Juni 2017
 
Reporter: Joni Hasben
Editor: Nandra F Piliang