JAKARTA (RIAUMANDIRI.co) - Mesin cuci merupakan perangkat elektronik yang menjadi kebutuhan kehidupan rumah tangga, khususnya di kota-kota besar. Sejumlah perusahaan elektronik terus mengembangkan inovasi untuk menghasilkan cucian yang bersih dan bebas kuman.

 

 

Perusahaan asal Korea, LG Electronics, pun meluncurkan LG Sapience, yakni mesin cuci pintar era baru. Produk ini terinspirasi dari kebersihan para dokter bedah saat melakukan operasi. "Peralatan bedah itu selalu disterilkan terlebih dahulu dengan air panas sebelum digunakan," kata Harry Teja Sukmana, Product Marketing Washing Machine Departement LG Electronics Indonesia.

 

 

LG Sapience bisa terkoneksi dengan ponsel pintar berbasis Android. Dengan program LG Smart Diagnosis, gangguan di mesin cuci, seperti pintu yang tak rapat, bisa diketahui melalui ponsel tersebut. Ponsel nantinya akan memberi notifikasi jenis masalah yang ada di mesin cuci. Pada tahun ini, LG mengeluarkan empat jenis mesin cuci yang dilengkapi dengan pemanas dalam tabung (heater system).

 

 

Fitur tersebut memanfaatkan suhu panas hingga 60 derajat Celcius pada tabung yang terbuat dari stainless steel untuk membuatnya steril dari kuman. Harry mengatakan air hangat lebih mudah melarutkan deterjen dan membuang noda membandel dibandingkan mencuci dengan air dingin. "Alergi dapat hilang," katanya. Sedangkan pencucian dengan suhu 40 derajat Celcius dapat memutihkan pakaian tanpa pemutih.

 

 

Adapun daya listrik yang dibutuhkan untuk pemanasan pencucian pakaian maksimal 200 watt. Sedangkan untuk pembersihan tabung setelah mencuci, perlu daya 1500 watt. Tingkat higienisnya mencapai 99 persen dan telah diuji di laboratorium Intertek di Korea.

 

 

Pada mesin ini, LG juga melanjutkan inovasi mencuci dengan enam macam gerakan khusus, seperti pada mesin keluaran 2009 lalu. Beberapa fitur tambahan LG Sapience adalah tombol touch screen yang dilapisi antiair serta kapasitas mesin mulai 12 kilogram, 15 kilogram, 17 kilogram, dan 20 kilogram dengan harga Rp 7-11 juta.(tc/ira)