SIAK (RIAUMANDIRI.co) - Warga Kecamatan Pusako mengharapkan Kapal Ferry di Pelabuhan Pedadaran segera terealisasi. Menurut warga, saat ini bagi mereka yang memiliki kendaraan mobil yang mau ke Kota Siak harus memutar melintasi Jembatan Teluk Masjid yang jaraknya cukup jauh.

 

"Masyarakat tentunya berharap sekali Ferry penyeberangan di Pelabuhan Kampung Pedadaran segera direalisasikan, karena pelabuhan tersebut sudah dibangun, namun terbengkalai beberapa tahun setelah pelabuhan itu jadi. Kan sayang pelabuhan ini tidak dimanfaatkan, sudah memakan biaya cukup mahal masak tak digunakan sebagaimana mestinya," kata Bambang, Warga Pusako kepada riaumandiri, Selasa (1/2).

 

Lanjut Bambang mengatakan, jika masyarakat di Pusako mengunakan motor kemungkinan sangat mudah menyeberangnya, karena bisa mengunakan sampan. Namun hal ini juga dikeluhkan karena harus menambah biaya transportasi 1masyarakat.

 

Hal senada disampaikan Ismail, salah seorang pekerja sampan yang penyeberangan. "Kami mulai beroprasi menjadi tukang sopir sampan 3 bulan yang lalu, memang masyarakat berharap ferry di Pelabuhan Pedadaran segera direalisasikan. Karena dengan adanya ferry, masyarakat bisa mengunakan mobil apa bila bepergian ke Pusako untuk mengunjungi tempat-tempat pariwisata yang ada di sana," ungkapnya.

 

"Kasian kan kalau wisatawan yang datang dari jauh-jauh harus mutar-mutar kalau mereka mau ke Danau Naga Sakti. Untuk itu kami sebagai sopir sampan pun menginginkan ferry tersebut segera direalisasikan untuk memudahkan wisatawan datang ke daerah kami," harapnya.

 

Kepala Dinas Perhubungan dan Infocom Siak, Kharudin ketika dihubungi riaumandiri.co melalui telpon selulernya, mengaku hal tersebut bukan menjadi wewenangnya lagi. "Itu bukan sama saya lagi, silahkan bapak hubungi PLTnya Pak Safrilenti," jawabnya singkat.

 

Reporter: Sugianto

Editor: Nandra F Piliang