SELATPANJANG (HR)-Masyarakat pengguna jasa transportasi laut di Meranti mengeluhkan masih tingginya harga tiket kapal. Meski harga tiket yang sebelumnya sempat turun menjadi Rp15r ribu, menjelang Imlek kembali  naik menjadi Rp175 ribu untuk trayek Pekanbaru-Selatpanjang.

Pengurus speadboat Naga line, Oyong, kepada wartawan mengakui harga tiket masih Rp175 ribu itu dengan alasan ekstra trip menjelang perayaan Imlek.

"Karena kondisi sekarang arus balik ke Selatpanjang mulai meningkat drastis menjelang Imlek, jadi kita ekstra trip di jalur transportasi. Ini bukan untuk mencari duit, namun untuk kelancaran arus mudik penumpang saja," sebutnya lagi.

Kenaikan harga tiket Rp175 ribu itu lanjut Oyong, akan diberlakukan hingga 26 Februari 2015 mendatang. "Dari tanggal 27 Februari dan seterusnya harga tiket akan dijual Rp155 000,” ujarnya.

Awalnya, kenaikan harga BBM memicu kenaikan harga tiket kapal speedboat tujuan Selatpanjang-Pekanbaru. Apalagi kenaikan itu dilakukan secara sepihak oleh para pengusaha transportasi laut yang mencapai 40 persen lebih dari harga sebelumnya.

Kenaikan harga tiket itu terjadi pada semua kapal yang ada. Seperti kapal Meranti Ekspres, Naga line, maupun Garuda/Porti.Berdasarkan pengumuman resmi yang dibuat oleh para pengusaha ini secara terang-terangan menempelkan tarif yang mulai diberlakukan sejak Kamis, 20 November 2014 yang lalu.

Sementara sebelumnya harga tiket tersebut hanya sebesar Rp120 ribu. Tiba-tiba sejak kenaikan BBM itu harga tiket  dinaikan menjadi Rp175 ribu.

Melihat kondisi itu Komisi B DPRD Kepulauan Meranti, pada awal Februari lalu menggelar hearing bersama instansi pemerintah dan pengusaha transportasi itu.

Dari hasil pertemuan tersebut disepakati harga itu agar diturunkan segera sebesar Rp20 ribu dari Rp175 ribu menjadi Rp155 ribu. Dengan dasar pertimbangan harga BBM subsidi juga sudah turun.***