SK Plt Wako Pekanbaru Diserahkan Pagi Ini

Edwar Sanger Janji Awasi Netralitas PNS

Edwar Sanger Janji Awasi Netralitas PNS

PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Pelaksana Tugas Walikota Pekanbaru, Edwar Sanger, mengatakan, dirinya akan melaksanakan tugas sesuai arahan yang telah diberikan Menteri Dalam Negeri, melalui Gubernur Riau. Salah satunya, adalah menjaga netralitas PNS selama proses Pilkada Kota Pekanbaru.

Sementara itu, bila tidak ada aral melintang, SK Plt Walikota Pekanbaru tersebut akan diserahkan Gubri Arsyadjuliandi Rachman, pagi ini (Kamis, 27/10).

Edwar "Sesuai arahan, saya akan koordinasi dengan seluruh jajaran di Pemko Pekanbaru. Seluruh pegawai harus menjaga netralitas pada Pilwako, tidak ada ada yang boleh memihak kepada salah satu calon," ujarnya, Rabu (26/10).

Selain itu, Edwar juga mengimbau seluruh PNS Pemko Pekanbaru untuk tidak menggunakan aset negara, selama pelaksanaan kampanye. Termasuk calon petahana tidak diperbolehkan menggunakan aset dalam bentuk apa pun.

"Tapi saya yakin pegawai bisa menjaganya. Kalau perlu dibentuk tim untuk melaksanakan tugas memantau pegawai, apalagi penggunaan fasilitas negara. Jangan sampai ada yang melanggar aturan," tegasnya.

Ketika ditanya apakah dirinya akan melakukan mutasi ataupun rotasi di Pemko Pekanbaru, seiring dengan penerapan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru, Edwar belum bisa memastikan. "Nanti kita akan koordinasikan lagi," tutupnya.

Diserahkan Hari Ini Sementara itu, Gubri Arsyadjuliandi Rachman, pada hari ini akan menyerahkan Edwar Sanger sebagai Plt Walikota Pekanbaru, menggantikan Firdaus MT yang cuti selama kampanye Pilwako Pekanbaru. Hal itu sesuai dengan SK Mendagri Nomor 131.14/9971/2016.

Terkait tempat penyerahan SK tersebut, Gubri mengatakan, dirinya menginginkan kegiatan itu dilaksanakan di Kantor Walikota Pekanbaru. Namun dari Pemprov telah dijadwalkan di Gedung pauh Janggi, Gubernuran Riau, pukul 09.00 WIB.

"Kalau saya dari awal minta di Kantor Walikota. Hal itu penting agar agar Aparatur Sipil Negara bisa melihat dan mendengarkan pesan-pesan yang akan sampaikan saat peresmian tersebut. Di antaranya terkait penyelenggaraan pemerintahan yang akan dilaksanakan Edwar Sanger serta netralitas pegawai dalam Pilkad," ungkap Gubri.

Sementara Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harofie menyatakan, karena jabatan yang akan disandang berstatus Plt, sesuai dengan ketentuan tidak ada yang namanya pelantikan atau pengukuhan, tetap peresmian.

Jabatan Plt Walikota Pekanbaru itu akan berakhir sesuai dengan masa jabatan Firdaus MT hingga 26 Januari 2017, yang mulai hari ini sudah resmi menjalankan cuti diluar tanggungan negara.

"Saat inikan Walikota Pekanbarunya sebenarnyakan masih Firdaus MT, tapi karena ikut Pemilihan Walikota (Pilwako) maka sesuai dengan perundangan maka Firdausnya wajib mengambil cuti diluar tanggungan negara. Tidak ada pelantikan seperti yang berkembang. Tapi nanti lambang jengkol itu ada berupa mangkok nanti," jelas Ahmad Syah. (nur)