Gajah di Mandau-Pinggir Diprediksi Punah Tahun 2020

Gajah di Mandau-Pinggir Diprediksi Punah Tahun 2020

DURI (HR)- Gajah Sumatera di Kecamatan Mandau dan Pinggir Kabupaten Bengkalis bakal punah tahun 2020. Prediksi tersebut disampaikan Ketua Himpunan Penggiat Alam  Duri-Riau, Zulhusni Syukri di Duri Jumat (3/2).

Menurutnya, akibat konflik berkepanjangan dengan manusia, populasi gajah di kedua kecamatan ini terus menurun dari tahun ke tahun.

"Diperkirakan, kini jumlah gajah tersisa di Mandau-Pinggir kurang dari 30 ekor. Kalau tak ada tindakan nyata dan sinergis dari pemerintah, pihak terkait dan masyarakat, satwa dilindungi itu bakal punah tahun 2020," katanya.

Banyak faktor yang mendukung prediksi kepunahan gajah itu. Diantaranya hutan sebagai habitat gajah sudah punah-ranah akibat diluluhlantakkan manusia. Hutan suaka margasatwa Balai Raja seluas 18.000 hektare yang diharapkan sebagai benteng terakhir gajah pun sudah licin tandas dikonversi jadi kebun sawit, pemukiman dan lain-lain.

"Alasan lain, gajah Sumatera di kawasan ini akan terus jadi incaran para pemburu gading. Meski sejumlah pemburu berhasil ditangkap Polda Riau baru-baru ini, tidak ada jaminan gajah bakal selamat dari pemburu lain yang berniat serupa. Ini merupakan ancaman serius dan nyata bagi keselamatan gajah," ujarnya.

Menurut Husni, gajah juga diposisikan sebagai hama yang merusak tanaman sawit dan lain-lain. Dengan persepsi seperti itu, gajah dianggap sebagai musuh. Akibatnya, konflik petani dan satwa dilindungi itu terus berlanjut. Posisi gajah makin terjepit. Selain karena habitatnya sudah habis, gajah akan mati satu-persatu lantaran ditembak, diracun, sakit ataupun karena kelaparan.

"Agar gajah tak punah di negeri ini, kita minta penegakan hukum tegas. Sanksi bagi para pembunuh gajah harus diperberat. Lima tahun penjara dan denda Rp 200 juta terlalu rendah. Pihak terkait seperti BBKSDA harus betul-betul serius. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah pun jangan berpangku tangan lalu melepaskan tanggungjawab kepada BBKSDA saja. Suara, kebijakan dan tindakan nyata dari bupati Bengkalis yang belum terdengar pun sangat ditunggu gajah," pungkas.(sus)