Kisah Traveler Cilik Kehilangan Boneka Saat Liburan

Kisah Traveler Cilik Kehilangan Boneka Saat Liburan

LANCASTER (RIAUMANDIRI.co) - Traveler cilik ini bersedih, karena kehilangan boneka kesayangannya sewaktu liburan ke Italia. Namun berkat kebaikan hati netizen, bonekanya bisa ditemukan lagi.

Kisah anak kecil yang traveling memang kerap menggugah hati. Seperti contohnya traveler bernama Penny Mitchell yang masih berusia 3 tahun ini. Boneka burung hantu kesayangannya yang diberi nama Ratty Roo Roo hilang saat Penny dan keluarganya liburan ke Kota Bellagio, Italia awal September silam.

Oleh ibunya yaitu Laura Mitchell (34), kisah Penny yang kehilangan bonekanya ini pun dibagikan di sosial media Facebook. Laura berharap Penny bisa menemukan kembali bonekanya. Tak disangka, postingan Laura ini menjadi viral dan ditanggapi dengan serius oleh beberapa orang netizen.

Ditelusuri dari Facebook, Kamis (29/9/2016), salah satu teman yang menanggapi adalah Nikki Scott, travel agen yang memang kerap bolak-balik ke Italia. Nikki sampai berkoordinasi dengan Pusat Informasi Turis Bellagio, hingga ke pengusaha hotel di kota tersebut untuk mengerahkan anak buahnya dalam menemukan Ratty Roo Roo milik Penny.

Akhirnya setelah dilakukan misi pencarian secara serius, Ratty Roo Roo berhasil ditemukan. Rupanya boneka burung hantu ini ditemukan di salah satu toko buah dan sayuran di Kota Bellagio. Boneka ini ketinggalan, ketika Penny dan keluarganya pergi berbelanja di sana.

Oleh petugas hotel, boneka tersebut pun dijemput lalu diantarkan kembali ke pelukan Penny. Ratty Roo Roo menempuh jarak sejauh 1.600 Km untuk pulang ke Lancaster, Inggris tempat Penny dan keluarganya tinggal.

"Penny tidak bertemu dengannya selama seminggu lebih. Dia selalu menangis setiap ingat Ratty Roo Roo. Setelah bertemu bonekanya, Penny berjanji tidak akan melepaskan Ratty Roo Roo lagi. Itu sangat emosional, dan kami sempat menangis. Kami tentunya sangat bersyukur," kata Laura, ibunda Penny di Facebook.

Kisah Penny dan Ratty Roo Roo, boneka kesayangannya ini seakan menjadi bukti bahwa masih banyak orang baik di luar sana yang tidak segan-segan untuk membantu, meski untuk hal sederhana seperti menemukan boneka burung hantu milik traveler cilik seperti Penny. (dtk/ivn)