Mursini Ajak Masyarakat Lestarikan Tradisi
PANGEAN (riaumandiri.co) - Bupati Kuantan Singingi, H Mursini resmi membuka pelaksanaan pacu jalur rayon III Kabupaten Kuantan Singingi yang dihelat di Tepian Rajo, Kecamatan Pangean, Kamis (4/8).
Di hadapan masyarakat Pangean, orang nomor satu di Kuansing itu mengajak agar semua pihak melestarikan tradisi pacu jalur yang merupakan warisan budaya dari nenek moyang Kuansing. Dan upaya masyarakat Pangean untuk menghelat tradisi ini, katanya, patut diapresiasi.
"Pacu jalur adalah suatu budaya bangsa Indonesia yang berada di Kuansing. Oleh sebab itu, kami mengapresiasi masyarakat Pangean yang telah dapat melaksanakan pacu jalur rayon III ini," ujar Bupati Mursini.
Selain Bupati Mursini, hadir pula saat membuka pacu jalur di Pangean ini adalah Wakil Bupati H Halim, Sekda H Muharman, pemuka masyarakat Pangean H Nayarlis dan Rustam Efendi serta para pejabat lainnya di lingkungan Pemkab Kuansing.
Kehadiran Bupati Mursini disambut langsung Camat Pangean Mahviyen Trikon Putra beserta upika dan pemuka adat se-Pangean serta dihadiri pula para mahasiswa kuliah kerja nyata (Kukerta) yang ada di Pangean.
Bupati mengingatkan, bahwa tanpa persatuan dan kesatuan tentu jalur tidak akan dapat melaju sebagaimana yang diharapkan. Dan kebersamaan inilah, katanya, yang terkandung dalam falsafah pacu jalur.
"Mari implementasikan dalam kehidupan sehari-hari falsafah pacu jalur, terutama gotong-royong yang akhir-akhir ini sudah mulai berkurang," katanya.
Senada dengan itu, Camat Pangean, Mahviyen Trikon Putra juga mengajak masyarakat melestarikan tradisi pacu jalur ini yang merupakan sebagai warisan budaya di Kuansing. "Mari kita lestarikan," ajaknya.
Camat juga mengajak agar semua pihak memanfaatkan setiap momen pacu jalur sebagai wadah pemberdayaan. "Kita harus jadi subyek bukan jadi obyek dari perhelatan pacu jalur ini," katanya.(adv/humas)