Meriam Pintal Peninggalan Kerajaan Pelalawan Raib

Meriam Pintal Peninggalan Kerajaan Pelalawan Raib

Pangkalan Kerinci (riaumandiri.co)-Berita raibnya barang sejarah peninggalan Kerajaan Pelalawan berupa sepasang meriam yang diberi nama Periam Pintal menyeruak dan mengejutkan masyarakat.

Meriam Pintal ini sendiri sebelumnya ditempatkan dalam musala dekat Istana Sayap, namun sayangnya meriam tersebut telah raib dari tempat penyimpanan nya saat ini. Sebab, disimpannya meriam tersebut ke musala itu pasca terbakarnya Istana Sayap Pelalawan beberapa tahun yang lalu.
Informasi yang diperoleh dari UPTD Disbudparpora Kecamatan Pelalawan Anwar Rahman atau yang akrab dipanggil Ujang kepada wartawan menyebutkan, meriam pintal diketahui hilang dari dalam musala di saat petugas UPTD Disbudparpora melakukan pengecekan Istana Sayap dan musala sekira pukul 08.00 WIB, Selasa (12/7).
"Hilangnya meriam pintal, satu-satunya meriam yang ditempatkan di Musholla diketahui raib tadi pagi sekira pukul 08.00 WIB. Saya diminta Disbudparpora Kabupaten untuk melaporkan kehilangan meriam pintal ini ke kantor polisi yang ada di Lalang Kabung. Sekretaris Disbudparpora sudah menunggu saya disana," ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Camat Pelalawan Joko Purnomo yang membenarkan soal hilangnya meriam pintal dan mengaku sudah langsung mengecek ke lokasi musala tempat meriam pintal disimpan sebelumnya.
"Untuk keterangan lebih lanjut bisa langsung ditanyakan kepada Penghulu Koto atau UPTD Disbudparpora saja," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Disbudparpora Pelalawan Zulkifli membenarkan hilangnya meriam pintal salah satu benda bersejarah Kerajaan Pelalawan.
"Untuk saat ini kita akan laporkan kehilangan meriam pintal ke kantor polisi. Mohon kepada masyarakat yang mengetahui, mendengar atau mendapat info tentang keberadaan meriam pintal tersebut kiranya dapat memberitahukan kepada pihak terkait seperti Camat Pelalawan, Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Pelalawan atau pihak berwajib," tukasnya.***